Yoongi menghubungi Jieun untuk memberitahukan jika nanti malam ada acara di perusahaan dan Yoongi menyuruh Jieun untuk menyiapkan stelan jas dan meminta untuk di setrika dan nanti sore supir Yoongi akan mengambil ke rumah karena Yoongi akan berganti di kantor. Yoongi tadi pagi akan bilang itu tapi karena ulah Jieun jadi Dia lupa.
Jieun berada di dalam walk in closet sambil menatap deretan setelan Jas milik Yoongi.
Dia berfikir untuk mengambil yang mana? namun saat Ia sedang memikirkan itu malah ada hal lain yang muncul di kepalanya.
Jieun beralih pada gaun-gaunnya dan mulai memilik gaun mana yang akan Ia pilih lalu setelah menemukan Jieun mengambilnya dan mencocokan dengan jas Yoongi satu persatu.
"Oke, yang ini" ucap Jieun mengambil setelan Jas milik Yoongi lalu mengambil dasi dan mencocokkannya juga sebelum beralih keluar menemui Bibi.
"Bibiiii" panggil Jieun dari lantai atas.
"Biii"
"Ya nyonya ada apa?" Jawab Bibi muncul dari lantai bawah.
"Bi setrika ini dan nanti antar ke kamar" ucap Jieun memberikan Jas dan Gaun pada Bibi.
"Baik Nyonya"
.
.
Sore supir Yoongi pulang dan Bibi mengetuk pintu kamar.
"Nyonya, supir Tuan Yoongi ingin mengambil Jas" ucap Bibi.
"Oke tunggu" ucap Jieun masuk ke kamar dan mengambil stelan Jas milik Yoongi dan memberikan pada Bibi namun Jieun juga ikut turun dan sudah rapih.
"Nyonya ikut?" Tanya sang supir.
"Iya, kenapa? Ada masalah?" Tanya Jieun.
"Tidak ada Nyonya" ucap Sang supir lalu membukakan pintu untuk nyonyanya itu sebelum menggantung Jas Tuannya di mobil.
Anak buah Yoongi yang bertugas menjaga Jieun juga mengikuti dengan mobil lain di belakang.
Jieun tidak banyak bicara di mobil, Dia hanya sesekali merapihkan makeupnya dan rambutnya.
Sampai akhirnya Mereka sampai di perusahaan.
"Sini Jasnya Yoongi" ucap Jieun saat sang supir membukakan pintu untuk nyonyanya.
Ia mengambil stelan Jas itu lalu memberikan pada Jieun dan Jieun memberikan pada anak buah di belakangnya.
"Bawa ini" ucap Jieun dan Ia melangkah masuk membuat karyawan Yoongi menyapanya dan dengan senang hati Jieun membalasnya dengan senyuman.
Jieun sampai di lantai atas dan di depan ruangan Yoongi, tanpa mengetuk pintu atau apa dan langsung masuk saja.
Jieun yang baru masuk melihat tampan Yoongi yang menyebalkan itu pun malah tersenyum "Yoongi sayang..." Ucap Jieun berjalan menghampirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
✅ Another life
Fanfiction🔞 Awal mula perubahan sikap Arogan seorang Yoongi yang perlahan mulai menghilang dan akhirnya berbanding terbalik 180° pada sang istri. Mungkin terdapat kata-kata kasar juga kekerasan dan part 🔞 lebih bijak lah dalam memilih bacaan 👍