Meskipun sudah tidak bisa di kenali tapi Mingyu tau jika mayat itu adalah Haesoo.
Mayat?
Heumm Haesoo sudah meninggal.
Mingyu mengenali pakaian nya itu pakaian yang sama dengan yang di kenakan Haesoo malam itu.
Suho bahkan langsung tidak sadarkan diri. Dia terlalu terkejut dengan semuanya.
Suho di bawa ke rumah sakit yang sama dimana Jieun berada. Mayat Haesoo juga di bawa ke rumah sakit itu untuk melakukan kecocokan data visum dan juga tes DNA.
Yoongi sudah mendapat kabar soal Haesoo dan apa yang terjadi di sana. Ia akan masuk kembali ke dalam ruang rawat Jieun namun Jieun tidak ada di atas ranjang bahkan selang infusnya masih tergantung di sana.
Yoongi tertuju pada pintu kamar mandi dan berusaha mengetuknya bahkan memanggil nama Jieun namun tidak ada respon akhirnya Yoongi membuka pintu itu.
Tapi ternyata yang Ia lihat adalah Jieun di temukan tidak sadarkan diri membuat Yoongi langsung mengangkat tubuh Jieun dan memindahkan ke ranjang lalu menekan tombol di sisi ranjang.
Yoongi menepuk-nepuk pipi Jieun mencoba membangunkannya namun tidak ada respon setelah itu dokter datang dan Yoongi memberitahu apa yang terjadi. Suster meminta Yoongi untuk keluar supaya dokter bisa menangani istrinya.
"Sepertinya istri anda masih mengalami syok dan kami harus mengecek keadaanya secara berkala. Saya sudah memberikan obat supaya istri anda bisa istirahat, jika ibu Jieun sudah sadar tolong panggil saya dan saya akan memeriksanya kembali" ucap dokter setelah memeriksa Jieun.
"Iya, terimakasih dok" ucap Yoongi lalu masuk kedalam ruangan lagi dan duduk di samping Jieun sambil mengusap punggung tangannya dan sesekali menciumnya.
Di rumah sakit yang sama Suho sudah sadar dan Ia tengah menunggu visum Haesoo.
Mingyu sudah di bawa ke kantor polisi oleh Seokjin dan Jungkook.
"Aku ingin melihat Jieun" ucap Suho pada Taehyung sambil menunggu hasil visum mayat Haesoo.
Mereka pergi ke ruang dimana Jieun di rawat.
"Bagaimana keadaan Jieun?" Tanya Suho yang belum tau apa yang terjadi pada Adeknya itu.
Suho mengusap puncak kepala Jieun lalu menciumnya.
"Jieun keguguran" ucap Yoongi membuat Suho maupun Taehyung beralih pada Yoongi.
"Ke-keguguran?" Tanya Suho.
"Maaf" Yoongi.
Apa lagi ini? Bagaimana cara Suho memberitahu semua berita ini pada sang Ayah? Jieun di cilik dan mengalami keguguran lalu Haesoo yang kemungkinan adalah kembaran Jieun walau mereka harus menunggu hasil tes DNA untuk lebih memastikan, Ia di temukan sudah menjadi mayat.
"Kak, istirahat aja ya" Taehyung.
"Gimana aku bisa istirahat Taehyung setelah semua ini? Bagaimana dengan Ayah?" Suho.
"Kita pelan-pelan bicara sama Paman" ucap Taehyung lalu menatap ke arah Jieun yang masih belum bangun sebelum akhirnya membawa Suho keluar untuk mendapatkan cairan infus lagi.
Hasil visum menyatakan jika mayat itu adalah Haesoo dan kematiannya karena tenggelam namun terdapat banyak luka lebam di tubuhnya keadaan mayat yang sudah rusak karena terlalu lama di dalam air membuat mereka harus segera menguburkannya.
Taehyung mengurus pemakaman keluarga dimana tempat ibu dari Suho di makamkan. Meskipun hasil tes DNA belum keluar tapi Suho sudah yakin jika itu Adeknya yang hilang. Meskipun sulit untuk menerima fakta tapi itulah yang terjadi.
Taehyung yang sedang mengurus kepulangan mereka termasuk jenazah Haesoo.
Untuk Jieun Ia sudah sadar dan terus menanyakan Haesoo pada Yoongi maupun Suho, Mau tidak mau Suho harus memberitahu Jieun soal Haesoo.
"Enggak!"
"Gak mungkin, Haesoo masih ada kan? Aku masih ingin menemuinya..."
"Jieun jangan gini ya" Suho memeluk Jieun. Memeluk cukup erat supaya Adeknya itu tidak memberontak.
"Kak bilang sama Jieun kalau Haesoo masih hidup.. kenapa semua orang jahat" lirih Jieun yang tubuhnya mulai melemas.
Suho hanya bisa terus memeluk Jieun.
Taehyung yang ada di depan pintu awalnya ingin menemui Suho pun Ia urungkan dan lebih memilih keluar.
Taehyung duduk di luar kamar rawat Jieun.
"Kenapa Lo gak bilang dari awal Haesoo"
"Harusnya Lo bilang kalo Lo itu kembaran Jieun dan Lo sepupu Gua"
"Kenapa Gua tau semua ini setelah Lo udah pergi" ucap Taehyung sambil menunduk.
Iya di dalam tubuh Jieun saat ini adalah Jieun yang asli dan jiwa Haesoo sudah pergi. Pergi bersama raganya yang akhirnya di temukan setelah sekian lama merasakan dinginnya air yang memeluknya.
Meskipun hanya sebentar, tapi Ia masih bisa merasakan kehangatan keluarganya, Ia masih bisa bertemu Ayah dan Kakaknya dan Ia masih bisa merasakan sebuah cinta yang sesungguhnya dan itu dari pria bernama Yoongi.
Setidaknya Ia bisa pergi dengan senyuman bersama buah hatinya.
"Maaf Jieun, Aku harus pergi bersama anakku. Jaga dirimu, semoga kamu selalu bahagia. Terimakasih untuk semuanya. Sampai bertemu kembali di kehidupan selanjutnya sebagai saudara dan mari tumbuh bersama dan bahagia bersama" ucapan Haesoo sebelum akhirnya Ia menghilang dari hadapan Jieun dan Jieun merasakan gelap lalu di temukan tidak sadarkan diri di kamar mandi oleh Yoongi.Mereka semua kembali bersama jenazah Haesoo. Sudah di pastikan jika Haesoo adalah kembaran Jieun.
Jieun hanya terus bersandar pada Suho dan Suho juga hanya memeluk Jieun. Mereka melalui perjalanan dengan rasa sedih.
Sampai dimana mereka harus memberitahu Ayah dan membuat Ayah jatuh pingsan karena mengalami serangan jantung.
Sama seperti Suho. Ayah terlalu syok dan terkejut dengan semua yang terjadi. Ia kehilangan calon cucu lalu kehilangan putrinya yang telah sangat lama hilang namun saat kembali sudah berbaring di dalam peti jenazah.
Pemakaman Haesoo sudah di lakukan Jieun tidak mau beranjak dari sana meskipun hujan turun membasahi bumi.
Suho sudah kembali untuk melihat keadaan sang Ayah yang di rawat di rumah sakit. Yoongi masih stay di sana menemani Jieun. Sampai perlahan Yoongi membawa tubuh Jieun untuk berdiri dan pulang.
Istrinya itu sudah sangat tidak bertenaga. Ia baru saja kehilangan bayi mereka dan Ia juga kehilangan saudara kembarnya yang selama ini hilang membuat Yoongi paham bagaimana rasanya. Ia pernah seterpuruk Jieun saat tunangannya dulu meninggal.
_____
Tinggal bagaimana Jieun dan Yoongi serta Jungkook.
KAMU SEDANG MEMBACA
✅ Another life
Fanfiction🔞 Awal mula perubahan sikap Arogan seorang Yoongi yang perlahan mulai menghilang dan akhirnya berbanding terbalik 180° pada sang istri. Mungkin terdapat kata-kata kasar juga kekerasan dan part 🔞 lebih bijak lah dalam memilih bacaan 👍