PART 04 . Menantu

2.1K 70 0
                                    

Finish revisi : Selasa 10 September 2024

*  *  *

jangan lupa follow akun ini 👇

Akun ig : @wp.hahihuheho251108
Akun tiktok : @wp.hahihuheho251108_
Akun wattpad : @hahihuheho251108

*  *  *

Happy Reading

*  *  *

Diiringinya langit yang sudah berwarna jingga, perjalanan pulang Dila dan Dela ditemaninya kesunyian.

Melihat kedua anak kembali itu saling diam, membuat sang supir tak enak hati jika harus bicara. Jadinya, ia hanya fokus menatap kejalanan dengan tangan yang sibuk menyetir.

Di dalam mobil hitam yang sedang dinaiki oleh dua anak kembar tersebut hanya ada kesunyian. Dela yang sibuk dengan handphonenya dan Dila yang sibuk menatap jalanan.

Melihat Dila yang seperti tidak biasanya sekaligus penasaran akan kejadian pagi tadi, membuat Dela mau tak mau memecahkan kesunyian dimobil.

"Lo suka El?"

Dila terlihat cukup kaget dengan pertanyaan Dela. Tapi ia tetap menganggukan kepalanya.

"Bodoh," celetuk Dela kepada Dila. Dila kembali terkejut, namun entah menapa dia lebih memilih diam.

Setelah 15 menit lamanya di dalam mobil, kini mobil yang dinaiki oleh kedua anak kembar itu pun sampai diperkarangan rumah kediaman Deandra dengan perasaan yang tidak bisa dijelaskan.

Setelah mobil yang dinaiki Dela dan Dila sudah terparkir rapih di halaman rumahnya, Dela menoleh ke samping menatap Dila lalu berkata, "Berhenti berharap sama manusia Dil." Lalu ia melangkah turun dari dalam mobil dan masuk kedalam rumah mereka.

"Karena gua tahu sakitnya dikecewakan," lanjut Dela dalam hatinya.

Dila masih terdiam di dalam mobil setelah mendengar perkataan Dela. Tapi bukan Dila jika tidak keras kepala.

"Gua enggak berharap apapun dari El, tapi ini bentuk keyakinan gua. Gua yakin, gua dan El bisa bersatu," gumam Dila tersenyum lalu keluar dari dalam mobil.

* * *

Jefhran dan Ayesha berjalan memasuki halaman rumah kediaman Aldebaran. Keduanya bergandengan tangan dengan senyum yang tidak pernah pudar diwajah keduanya.

Terlihat seorang wanita paruh baya berdiri di depan pintu masuk. Menunggu kedua manusia berjenis kelamin berbeda menghampirinya.

"Ayesha apa kabar sayang?" tanya Rachel membawa Ayesha ke dalam dekapannya. Rachel adalah ibu dari Jefhran dan Jennie.

Jefhran tersenyum simpul menatap interaksi antara ibunya dan juga Ayesha. Setiap Jefhran membawa Ayesha pastinya Rachel akan lebih dulu memeluk Ayesha ketimbang Jefhran.

"Jef, ayok ajak Ayesha masuk, kita makan siang bareng," ujar Rachel tersenyum manis.

Entah mengapa dari semua keluarga Aldebaran, Rachel lah yang paling murah tersenyum dibandingkan Jefhran dan Jennie.

Mereka bertiga pergi ke ruang makan dengan mulut yang tak berhenti berbicara. Terkadang, Ayesha dan Rachel tertawa bersama karena membicarakan betapa bucinnya Jefhran terhadap Ayesha.

Yang di mana setiap malam Jefhran selalu menatap bingkai foto Ayesha sebelum tidur, dan hal itu selalu dipergoki oleh Rachel yang notabenya selalu mengantarkan segelas susu ke kamar anak-anaknya setiap ingin tidur.

Si kembar : the twins [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang