14. Love Story

216 30 2
                                    

"Chae, gwenchana chaeng-ah, aku benar-benar tidak papa.."lirih Lisa.

"Kau memang tidak papa Lisa, tapi bagaimana denganku hahh." Tanya rosé dengan mata yang berkaca-kaca.

"Gwenchana, semuanya akan baik-baik saja baby." Ucap Lisa kini sudah berlutut di hadapan rosé.

Rosé masih terdiam tak tau harus mengatakan apa lagi pada orang yang di cintainya ini, ingin rasanya ia memaki Lisa dengan segala umpatan bodoh, tapi saat melihat Lisa yang kini menggenggam kedua tangannya dan tak lupakan senyuman itu, membuatnya tak bisa berkata-kata lagi.

"Chaengi, kau tau, tuan Park banyak berbicara hari ini padaku, bukankah itu suatu hal yang baik untuk ku, untuk hubungan kita."lirih Lisa sambil tersenyum, sedangkan rosé masih mencerna kata-kata itu.

"Jangan memanggilnya tuan, panggil daddy saja, pria tua itu akan segera menjadi daddy mu juga." Ucap rosé meralat perkataan Lisa sebelumnya.

"Ne, daddy.. tapi aku akan menunggunya terlebih dahulu, saat dia sendiri menyuruhku memanggilnya seperti itu."lirih Lisa menenggelamkan kepalanya di dada rosé dan mendekapnya erat, bisa ia dengar suara teratur detak jantung kekasihnya itu.

Rosé mengangguk mengiyakan ucapan Lisa, lalu mengecup dalam puncak orang yang di cintainya itu, lantas dengan sedikit kasar melepas pelukan keduanya, Lisa melihat binggung ke arah rosé, bagaimana tidak ia sudah nyaman tadi.

"Kau mandilah terlebih dahulu, rambut mu bau matahari Lisa." Ucap rosé, Lisa hanya terkekeh.

Hampir saja ia terlupa padahal badannya hampir basah semua tadi oleh keringat.

"Aku mandi dulu oeh." Ucap Lisa menowel hidung rosé dan beranjak pergi dari sana.

~

Untuk memeriahkan Natal dan tahun baru, Melbourne telah diubah menjadi hidup dengan beragam dekorasi dan hiasan yang berkilauan, serta alunan musik dari para musisi yang tampil secara langsung dan gratis. Selain itu, kehadiran Santa juga menambah keceriaan di seluruh pelosok kota.

Setelah melakukan pemberkatan malam natal dan makan malam bersama, kini keduanya sudah berada di disini, di tengah-tengah kota Melbourne menelusuri keindahan-keindahan kota.

Melbourne benar-benar siap menyambut Natal. Pusat perbelanjaan terbaik di Australia, mulai dari department store mewah hingga butik-butik kecil dan tempat makan yang tersebar di mana-mana telah didekor dengan bagus.

Kota Melbourne juga menggelar Festival Natal yang menawarkan banyak kegiatan dan pengalaman untuk dinikmati. Festival Natal ini menawarkan banyak acara yang dapat diikuti secara cuma-cuma, pasar kerajinan tangan, jalan-jalan yang didekorasi dengan indah, serta Christmas Guide. Christmas Guide memberikan panduan kegiatan di dalam kota, termasuk tempat perbelanjaan dan tips untuk makan malam dengan mudah.

Chaelisa kini menyusuri peta Natal dengan mengelilingi kota untuk melihat Gingerbread Village yang luar biasa. Proyeksi lampu yang cantik di malam hari di Town Hall Melbourne dan Mistletoe Kissing Bridge yang terkenal, keduanya merasakan kemeriahan suasana layaknya di Yunani.

Setelah berkeliling kota yang menguras tenaga kini keduanya sudah berakhir di Toff off in Town, merupakan tempat hiburan malam yang terkenal di Glenelg. Tempat favorit keduanya saat sedang di Melbourne, mencicipi hidangan fusion khas Thailand seperti kari, tusuk sate, dan hidangan lezat lainnya di pub paling ramai di kota sambil menikmati musik live dan hiburan lainnya bersama orang yang dicintai dan berpesta semalaman.

Korean, Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang