・༓☾ 12. Lucky Star, Pengabul Permintaan? ☽༓・

42 4 0
                                    

Hai, Camaraderie Gengs🌞🌻💛

Maafkeun beberapa hari tidak update, huhuu. Kangen banget sama kalian 💛

Baca cerita ini sambil ngapain?👉

Vote dan comment banyak-banyak, Gengs❣️ karena itu sangat-sangat berarti untuk cerita ini🥰

Udah siap untuk baca? Taburkan dulu banyak-banyak cinta untuk cerita ini🧚‍♂️🧚‍♀️🌬

Happy reading Gengs
.
.
.
・༓☾ ☽༓・

"Mitosnya, 1000 lucky star bisa mengabulkan satu permintaan pembuatnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Mitosnya, 1000 lucky star bisa mengabulkan satu permintaan pembuatnya. Kalau kamu si pembuat itu, permintaan apa yang ingin kamu minta lebih dulu?"
.
.

"Yan, percaya mitos pengabul permintaan, nggak?" tanya Raya. Menoleh pada sosok di sampingnya yang tengah menikmati es krim cokelat, sama seperti dirinya.

"Nggak, Ay," sahut Ryan sembari menatap Raya. Keduanya lalu saling berpandangan beberapa detik sebelum akhirnya Ryan lebih dulu memutus kontak matanya pada sahabatnya tersebut.

"Kenapa?" lirih Raya.

"Namanya aja udah mitos, bukan fakta, Aya."

"Iya, sih. Hehe," tawa Raya, memperlihatkan gigi-giginya yang rapi. "Tapi gimana kalau mitosnya jadi kenyataan?" lanjutnya, belum puas menanyai sahabatnya itu perihal permitosan.

Mendengar itu, Ryan langsung menatap Raya kembali. Tangannya lalu mengacak lembut rambut gadis itu. "Namanya jadi berubah, nggak mitos lagi, Ay. Tapi, memang udah takdir yang digariskan Tuhan sejak awal," kata Ryan, tersenyum lembut pada gadis itu.

"Aya jadi bingung," gumam Raya, memandang ke arah depan, tepat ke arah sinar mentari yang mulai pamit ketika waktu siangnya telah habis bersamaan dengan es krim cokelatnya yang sudah habis pula.

Ryan menaikkan satu alisnya. "Bingung kenapa?"

"Ah, yaudah, lah. Terserah mau disebut apa nantinya, intinya Aya mau ajak Iyan buat sesuatu," katanya, berhasil membuat kening Ryan mengernyit.

"Sesuatu apa?"

"Konon di Jepang, jika membuat 1000 origami bintang sambil mengucapkan satu harapan, maka harapan itu akan terkabul, Iyan. Jadi, Iyan mau nggak buat 1000 lucky star untuk wujudkan harapan itu bareng sama Aya?"

Camaraderie | EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang