Rakella

(26)

Assalamualaikum

Seperti biasa ya sebelum lanjut baca utama kan vote dulu,komen juga.

Kalau ada TYPO bantu tandai aja ya

Mohon dukungan nya

Terima kasih

Happy reading

*****

Raka bangun lebih awal, bahkan saat ia bangun dari tidur nya dirinya masih memeluk tubuh Kella dari depan, dan Raka hanya bertelanjang dada.

Raka menatap wajah Kella yang masih tertidur pulas, bahkan wajah wanita itu terlihat sangat cantik saat sedang tertidur, Raka tersenyum senyum sendiri melihat wajah istrinya itu, seakan akan ada sesuatu yang tidak bisa ia lupakan semalam.

"Makasih Kel untuk semalam, makasih kamu sudah memberikan hak ku."Raka tersenyum merekah,ia benar benar tidak bisa melupakan sesuatu yang terjadi semalam bersama Kella.

"Wajah kamu sangat menggemaskan Kel,aku tidak bisa melupakan wajah kamu yang menggemaskan semalam."Ucap Raka sendiri dengan mengulum senyum nya.

Kella menggeliat dengan mengucek matanya perlahan,Kella terkejut saat ia membuka matanya tiba tiba saja ia mendapati wajah Raka yang begitu sangat dekat dengan nya, bahkan Raka masih memeluk dirinya.

"Mas."Kella merubah posisinya menjadi bersandar di kepala ranjang begitu pun dengan Raka.

Wajah Kella terlihat lesu,ia menatap Raka yang hanya bertelanjang dada, sementara Kella memakai baju tidur nya dan kerudung instan nya.

"Kenapa."Tanya Raka dengan mengulum senyum nya.

Kella menatap gugup Raka,tiba tiba saja Kella tersenyum malu dengan menundukkan wajahnya malu.

"Kenapa sayang."Tanya Raka mengulum senyum nya dengan mengusap lembut puncak kepala Kella.

Kella hanya menggeleng kecil,masih menunduk malu.

"Kecapean ya."

Kella mendongak menatap Raka,ia malah tersenyum malu di buatnya.

"Mas."Gumam Kella dengan mencubit pelan perut Raka, masih dengan tersenyum malu.

Raka malah terkekeh lucu melihat ekspresi wajah Kella yang menggemaskan, setelah itu Raka pun langsung mendekap tubuh kella.

"Makasih ya sayang, makasih buat semalam."

Mendengar hal itu justru membuat Kella menunduk malu lagi dengan tersenyum malu, sungguh hari ini Kella benar benar sangat malu dengan kejadian semalam bersama Raka.

"Heyyy jangan malu gitu, semalam kamu sangat menggemaskan Kel."

"Mas apaan sih, udah jangan bahas yang semalam,aku malu tau."Sebal Kella dengan mengerucutkan bibirnya.

"Malu kenapa."

"Ya malu aja sama kejadian semalam."

"Memang nya semalam saya kenapa."

"Brutal."Celetuk Kella dengan mengangkat satu alisnya dengan tersenyum jahil menatap Raka.

Raka malah terkekeh lucu mendengar nya."Seperti ini brutal nya."

Cup.......

Raka mengecup bibir kella singkat,hal itu sontak membuat Kella terkejut di buatnya.

"Lebih ganas dari itu."