Rakella

(37)

Assalamualaikum semuanya

Seperti biasa ya sebelum lanjut baca utama kan vote dulu,komen juga.

Kalau ada TYPO bantu tandai aja ya

Mohon dukungan nya 🙏

Terima kasih

Happy reading

*****

Sudah 2 Minggu Raka berada di desa itu,ia masih enggan untuk kembali ke Jakarta,ia akan kembali ke Jakarta bersama Kella tapi ntah sampai berapa lama semua permasalahan yang menimpa nya dan kella berlalu.

Kesya yang tak lain adalah kella bahkan gadis itu masih tidak mengingat apapun, meskipun hubungan nya dengan Raka mulai membaik,tapi tetap saja gadis itu masih belum sepenuhnya yakin sebelum dirinya benar benar mengingat semuanya.

Hari ini adalah hari Minggu,Kesya dan Hana setiap hari Minggu selalu pergi ke pasar minggu di sore hari,di dalam perjalanan menuju pulang Kesya dan Hana berbincang bincang ringan sesekali tertawa lucu dengan perbincangannya.

"Ikut saya."

Kesya terkejut saat mendapati dua laki laki asing yang tiba tiba saja mencekal tangan nya dan menarik narik pergelangan tangannya dengan kuat.

"Lepasin saya,kalian ini siapa."Ujar Kesya memberontak.

"Lepasin kakak saya, Lepasin."Pekik Hana membantu melepaskan tangan Kesya dari laki laki itu.

"Kesya Ups salah maksud ku Kella,kali ini akan aku pastikan kamu akan benar benar mati,aku sudah muak dengan sandiwara ini."Batin seseorang dengan tersenyum jahat yang melihat itu dari balik pohon.

"Tolong...... tolong....."Teriak Hana meminta tolong, sementara Kesya masih memberontak dengan berusaha melepaskan tangannya yang di cekal oleh kedua laki laki itu.

Seorang pengendara motor Ninja berhenti saat dua pengendara motor itu tidak sengaja melihat dua wanita itu, Pengandara motor itu langsung bergegas membuka helmnya dan langsung menghampiri Kesya dan Hana yang pasti untuk membantu mereka.

"Kesya Hana."Pekik seseorang yang baru saja datang.

"Mas Raka,Mas Aryan tolongin kak kesya mas."Pekik Hana saat mendapati Raka dan Aryan.

"Kesya."Raka langsung menendang satu persatu laki laki itu sehingga membuat tubuh kedua laki laki itu terhuyung keras.

"Raka."Kesya langsung memeluk tubuh Raka, Raka membalas pelukan Kesya dengan sangat erat, mengusap lembut puncak kepala Kesya dan mengecup puncak kepala Kesya.

"Aku takut."Lirih Kesya.

"Stttt jangan takut ada aku di sini,kamu jangan takut kamu tenang."

Kesya hanya mengangguk, Raka melepaskan pelukan Kesya lalu menangkupkan kedua tangannya di pipi Kesya."Jangan takut oke."

Kesya hanya mengangguk menurut,dan tiba tiba saja mata Kesya tertuju pada salah satu laki laki yang ada di belakang Raka dengan membawa balok kayu.

Bukhhh..........

"Raka...."Teriak Kesya, Hana dan Aryan terkejut saat melihat salah satu laki laki itu memukul kepala Raka dengan balok kayu.

Raka memegangi kepalanya yang terasa pusing akibat pukulan itu,dan tiba tiba saja laki laki itu pun langsung meringkus kedua tangan Raka, melihat itu Aryan langsung mendekati kedua laki laki itu tapi justru kedua laki laki itu langsung mencegahnya.