Sekian lamanya menghabiskan waktu menemani George di kantor akhirnya semua pekerjaan George selesai juga dan mereka berdua pun memutuskan untuk pulang
Hari yang sungguh melelahkan bagi keduanya mereka telah bekerja keras dalam aktivitas masing-masing dan tentu saja cara terbaik untuk mengatasinya rasa lelah adalah istirahat
Namun sayang niat untuk segera pulang cepat dan merebahkan tubuh di kasur empuk untuk istirahat hancur karena mereka terjebak macet dan jalan juga begitu padat hingga mau tidak mau harus terjebak di sana karena tidak ada jalan keluar
Layla pun memutuskan untuk menutup matanya dan berniat untuk istirahat sebentar namun ia di kejutkan oleh bunyi klakson mobil dari samping mereka
George yang melihat hal tersebut pun langsung menanyakan keadaan layla
"Are you okay?"
Layla hanya mengangguk dan kembali menyandarkan kepalanya ke kaca jendela mobil sambil menutup matanya namun lagi dan lagi mobil di sebelah mereka terus membunyikan klakson
George yang geram pun memutuskan untuk keluar dan menuju ke arah mobil tersebut
Tok tok
George mengetuk kaca jendela mobil tersebut namun pemiliknya engga untuk menurunkan kaca mobilnya dan George pun kembali mengetuk hingga akhirnya sang pemilik membuka pintu mobilnya
"Ada masalah tuan?" Tanya sang pria pada George
"Seharusnya saya yang bertanya,apa anda ada masalah?karena salah lihat dari tadi anda terus membunyikan klakson mobil tanpa henti"
"Memangnya ada masalah jika saya terus membunyikan klakson?saya harus segera pergi untuk pertemuan jadi wajar jika saya terus membunyikannya"
"Semua orang juga punya kesibukan namun anda bisa melihat mereka dengan sabar menunggu"
"Apa peduli ku!" Ucap pria itu lalu kembali masuk dalam mobilnya
George yang geram pun memutuskan untuk kembali ke dalam mobil karena sebentar lagi mereka harus melanjutkan perjalanan
"Ada apa?" Tanya Layla pada George yang kembali masuk ke mobil
"Tidak ada"
Sekitar 30 menit jalan pun terbebas dari macet dan kini mereka melewati lampu merah kebetulan mobil pria tadi tepat berada di samping mobil George dan Layla
George pun memutuskan untuk mengambil Glock Meyer 22 miliknya dan menembak ban mobil pria tadi hingga pria itu menabrak salah satu mobil di sebelahnya
"GEORGE!?" Bentak Layla sambil melihat kekacauan yang terjadi di belakang
"Bajingan seperti pantas mendapatkan itu"
Layla tak habis pikir dengan George yang menebak mobil orang tanpa beban hingga mengakibatkan sebuah kecelakaan di belakang mereka
YOU ARE READING
REVENGE
Fanfiction"Dendam yang membawaku padamu,namun cinta yang membawaku pergi meninggalkan mu" ‼️BERANI BACA, BERANI LUMUTAN NUNGGU UPDATE‼️