Author Pov
Kini Freen sudah berada di cafe ibunya. Dia melakukan kerja seperti biasa. Cafe ibunya tidak pernah kosong pasti ada saja tamu yang terus-terusan masuk.
Ada juga yang sanggup menunggu tamu lain selesai barulah yang lainnya masuk karna cafe ini selalu saja kehabisan ruang.
Jam sudah pun menunjukkan pukul 9.00 p.m cafe ibu Freen pun sudah tutup. Kini Freen dan ibunya sedang berada di dalam mobil menuju kediaman mereka.
"Bagaimana pagi tadi apakah kamu sudah menanda tangani kontrak itu?" ibu Freen membuka bicara setelah sedari tadi tiada percakapan antara mereka.
Freen melirik ibunya yang berada disampingnya sekilas lalu kembali fokus kehadapan "Iya sudah bu, aku akan mulai kerja lusa. Harusnya sih besok tapi aku meminta izin untuk mulai kerja lusa karna besok aku akan mencari tempat tinggal yang berdekatan dengan kantor". Jawab Freen
"Ouhh, bagus kalau begitu. Ibu juga khawatir kalau setiap hari kamu akan nyetir sejauh ini ke tempat kerjamu"
"Iya karna aku tidak mau ibu khawatir makanya aku mencari tempat tinggal yang hampir dengan tempatku bekerja. Aku akan meminta Nam untuk menemani ibu selama aku tidak pulang, jadi ibu tidak sendirian. Lagipula kasian Nam harus membayar sewa rumahnya setiap bulan padahal dia kan bisa tinggal barang kita"
"Kamu benar, ibu setuju denganmu"
Mereka pun sudah sampai di rumah mereka. Freen langsung naik ke kamarnya untuk membersihkan diri begitu pun ibunya.
+++++
Becky kini sedang duduk di meja belajarnya sedari tadi dia tersenyum sambil memandangi hpnya. Iya dia sedang melihat foto Freen yang dia ambil secara diam-diam waktu mereka sarapan bersama pagi tadi.
"Aku suka mata dan senyummu, aku rasa aku sudah jatuh cinta padamu" kata becky sambil memandangi foto Freen di hpnya sambil tersenyum seperti orang gila.
Tok! Tok! Tok!
"Nona Becca Tuan dan Nyonya sedang menunggumu di bawah untuk makan malam bersama" kata bibi
"Iya bi, sebentar lagi aku turun" sahut Becky
Lalu Becky pun langsung turun. Becky melihat Daddy dan mommynya sudah berada di meja makan.
"Eh dimana Richie? Apa dia belum pulang? aku belum melihatnya hari ini" tanya Becky sambil menarik kursi untuk duduk.
"Dia pulang ke rumahnya karna rumah ini kan jauh dari kantornya. Jadi dia memutuskan untuk tinggal di rumahnya sendiri, dia sudah kembali menguruskan perusahaannya sendiri kan" ujar mommy
"Ouh begitu, ku rasa aku juga harus punya rumah sendiri yang dekat dengan kantor" ujar Becky
"Lalu apa kau mau meninggalkan mommy sendirian" Tanya mommy
"Bukan begitu mom, aku juga mau seperti Richie yang mandiri, yang bisa mengurus diri sendiri tanpa bergantung pada orangtua" jelas Becky
Mommy Becky terdiam sejenak lalu mengangguk setuju walaupun ada sedikit kesedihan dihatinya tapi apa yang dikata Becky itu ada benarnya.
"Kau benar sayang, mommy senang sekali melihat anak-anak monmy sudah dewasa sekarang"
Becky tersenyum melirik mommy dan daddynya secara bergantian.
Sedari tadi Tuan Armstrong hanya memerhatikan kedua orang yang sedang berberi pendapat itu tanpa ada niatan untuk masuk campur sambil memakan makanannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LITTLE BABY
Storie d'amore"Saat seseorang mencintaimu, mereka tak harus mengatakannya. Kamu akan tahu dari cara mereka memperlakukanmu" -Rabecca Armstrong "Kamu mungkin memegang tanganku untuk sementara waktu, tetapi kamu memegang hatiku selamanya" -Freen Sarocha 🔞🔞🔞🔞🔞...
