Tiga tahun kemudian..
Hari ini Gulf sedikit sibuk karna dia harus pergi menjemput exel sekolah dan membawa luna bersamanya, belum lagi nanti dia harus menyiapkan baju exel dan luna karna hari ini mama nya menyuruh anak-anak nya untuk menginap di rumahnya.
Tiga tahun lalu Mew memboyong keluarga kecilnya tingal di sebuah apartemen mewah yang berada di tengah-tengah kota bangkok, Mew sengaja membeli apartemen berlantai satu karna dia tidak ingin mengambil resiko jika membeli apartemen yg memiliki dua lantai karna luna sedang aktif-aktifnya, Mew takut jika putrinya itu akan naik turun tanga dan membuatnya terluka Mew tidak akan membiarkan putrinya itu lecet walau sedikit pun.
"Papa!!
"Ayo sayang cepat masuk."
"Tumben papa yang jemput? Apa dady sedang sibuk?"
"Iya sayang dady tidak bisa menjemput karna masih ada meeting."
"Phi!"
"Halo tuan putri, tumben tuan putri tidak tidur."
"Nda bobo phi."
"Maaf ya karna jemput phi tuan putri jadi ga bobo siang."
"Nda apa phi, mau lumah nenek."
"Kita mau kerumah nenek?"
"Lumah nenek pa!"
"Iya sayang! Kita kerumah nenek, besok kan phi libur nenek dan kakek mau phi sama luna menginap di sana."
"Yeee..kerumah nenek exel rindu dengan aunty, kira-kira kapan pa aunty melahirkan?"
"Masih dua bulan lagi, phi mau adik perempuan atau laki-laki dari aunty joom?"
"Laki-laki pa, aku phi sean punya adik perempuan luna, jadi nanti luna punya adik laki-laki biar pas."
"Sayang! Laki-laki atau perempuan itu sama saja, yang terpenting mereka sehat."
Tidak lama gulf sudah sampai di halaman rumah keluarga jong, dengan tidak sabaran exel dan luna berlari untuk menemui kakek nenek nyanya, mereka rindu dengan kakek nenek nya walau semingu sekali mereka sering bertemu.
"Jangan lari sayang, nanti jatuh."
Mereka tidak mendengar apa yang papa nya katakan, mereka tetap berlari meningalkan papa nya.
"Nenek!!
Mama jong yang sedang di dapur pun menoleh saat exel memanggilnya dan menghampirinya.
"Cucu ku, nenek merindukan kalian."
"Kami juga rindu nenek."
"Lebay sekali, padahal setiap hari bertemu." Ucap gulf.
"Mah! Dimana phi joom?"
"Ada di kamarnya, mungkin sedang istirahat, kau sudah makan?"
"Belum mah! Hari ini gulf tidak sempat masak, tadi pagi saja hampir kesiangan."
"Kesiangan? Memang apa yang kau lakukan?"
"Tidak ada, mama ini selalu curiga saja."
"Sudah mama katakan, mama ini bukan dirimu dengan hanya sebuah rayuan langsung klepek-klepek."
"Kenapa jadi gulf yang salah."
"Kau bilang semalam tidak melakukan apapun? Lalu ini apa? Sepertinya nyamuk di rumah mu bisa berkeliaran seenaknya, apa kau butuh obat nyamuk?"
"Mah! Phi mew bukan nyamuk tapi suami gulf."
"Mama tidak bilang jika nyamuk nya itu suami mu, kau sendiri yang mengatakanya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Between Us (END)
Romance"Kau tau aku sangat membenci mu.! "Aku mengerti maafkan aku phi.!