Love Between Us (END)

4

Hari ini ke diaman jong sangat ramai oleh para tamu undangan, mew dan baifren hari ini akan melangsungkan acara pernikahanya mengucap janji suci di depan pendeta dan berjanji sehidup semati, disana di depan altar mew tengah menungu sang pujaan hati dengan gelisah, dia tidak sabar ingin melihat sang calon pengantin wanitanya datang padanya.

Mew menelisik setiap sudut, banyak para tamu undangan yang hadir di antara para tamu itu ada yang mew cari namun sepertinya yang iya cari tak menampakan diri, mew sedikit mendesah karna tak mendapati gulf ada di barisan paling depan apa mungkin gulf pergi kuliah saat dirinya mengadakan acara sebesar ini.

Akhirnya mew dan baifren sudah mengucapkan janji suci, dan para tamu undangan pun memberi selamat pada pengantin baru itu.

"Mew.! aku tidak melihat gulf sejak tadi?"

"Aku pun sama.!

"Apa dia pergi kuliah?"

"Mungkin, karna sebentar lagi dia lulus jadi mungkin banyak tugas yang harus dia kerjakan."

"Jahat sekali, kita menikah tapi dia tidak ada awas saja nanti akan aku pukul dia."

Baifren sangat lah menyayangi gulf, dia sangat ingin memiliki adik seperti gulf yang menurutnya gulf itu imut dan lucu, bahkan jika sudah berkumpul mereka akan seperti tom jerry.

"Jika kau pukuli nanti dia akan pergi dari rumah sayang."

"Tidak mungkin.!

Saat tengah asik berbincang baifren mendengar sayup-sayup seperti ada yang memangilnya.

"Phi bai!"

Disana di ujung pelaminan gulf tengah berdiri membawa se buket bunga dan tersenyum sangat manis pada baifren, saat melihat siapa yang datang baifren berlari ke arah gulf dan memeluknya dengan erat.

"Kau jahat sekali, kenapa baru datang hikss.."

"Maafkan aku karna tugas kampus hari ini harus di selesaikan jadi pagi-pagi harus pergi, jangan menangis nanti phi akan terlihat jelek."

"Apa tidak bisa kau tunda saja tugas mu itu?"

"Jika aku menundanya bagaimana aku mau lulus, bukan kah phi juga pernah merasakan menjadi mahasiswa? nah ini untuk phi maaf aku tidak bisa memberi yang lebih dari ini karna aku belum kerja jadi aku belum menghasilkan uang sendiri dan hanya bisa memberi satu buket bunga ini."

"Buat phi ini sudah cukup, kau tidak perlu repot-repot membeli hadiah."

Mew menghampiri baifren dan gulf karna mereka berdua seperti melupakanya.

"Sepertinya aku terlupakan?"

"Selamat phi atas pernikahan mu, semoga kau dan phi bai selalu bahagia dan cepat mendapat momongan, maaf aku permisi dulu."

"Kau mau kemana lagi?" Tanya baifren saat gulf pamit dari hadapanya.

"Aku ingin mandi phi aku gerah dan lengket, lihat lah para tamu berdandan sangat rapih sedangkan aku?"

"Sudah sana pergilah mandi, dan nanti kesini lagi na."

"Tidak janji.!

Gulf pergi dari hadapan sepasang pengantin baru itu, namun sebelum gulf menuju kamar gulf menyapa kedua orang tuanya terlebih dulu dan setelah itu gulf pergi meningal kan pesta itu untuk pergi istirahat.

Setelah sampai di kamar gulf merebahkan diri karna dia merasa kepalanya sedikit pusing dan tubuhnya benar-benar sangat lelah, sejenak gulf memejamkan matanya namun entah mengapa yang terlintas wajah tampan mew saat tersenyum bahagia.