Happy Reading
Enjoy🤙Hari mulai menjelang siang, setelah kelasnya selesai Rafa berniat untuk ke kelas Zara mengajaknya makan siang bersama tetapi ketika Rafa belum sampai ke depan kelas Zara ia sudah bertemu dengan teman Zara.
"Mau ketemu Zara kak" Tanya ceyi yang baru saja keluar dari kelasnya.
"Iya Zara mana,boleh panggilin nggak? " Tanyanya
"Masih didalem kak,kak Rafa masuk aja ya aku buru buru pacar aku udah nungguin tuh" Ujar ceyi berjalan melewati Rafa dan menuju kearah abay yang ada tak jauh darinya.
Rafa pun melihat kearah belakangnya lalu ia pun mengintip di pintu kelas Zara untuk melihat dimana Zara berada , setelah ia melihat dimana letak Zara duduk ia pun masuk menghampiri Zara yang sedang merapikan bukunya.
"Ayo makan" Ajaknya yang mengagetkan Zara.
Zara pun melihat kearahnya dengan mata sinis nya.
"Ngapain si lo kesini! " Ujarnya dengan menata bukunya untuk dimasukan ke dalam tasnya.
"Jemput lo lah, ngapain lagi emang? Ayo makan siang bareng"
"Gue gak nyuruh lo jemput gue ya, gue mau makan siang sama salsa " Jawabnya berdiri dan berjalan keluar melewati Rafa.
Tetap Rafa langsung mengejarnya dan mencekal tangan Zara.
"Apa sih Raf? Orang Gue udah bilang gak mau! " Sentak nya."Lo kenapa si ra , hari ini sensi bener sama gue? Gue buat salah sama lo? " Tanya nya.
"Bodo! "
"Apa masalah kemarin? Katanya lo udah maafin gue. " Katanya.
"Shut udah lah sana lo pergi gue mau ke kantin. " Ujarnya langsung berjalan dengan cepat.
Tetapi Rafa tetap saja mengejarnya hingga akhirnya mau tidak mau Zara dan teman-temannya makan siang bersama dengan Rafa.
***
Waktu menjelang sore akhirnya Zara telah selesai juga. Ia pun akan langsung pulang ke rumah, Zara menuju parkiran untuk menaiki mobilnya terlebih dahulu tetapi sebelum ia menaiki mobil Zara melihat lihat ke arah mobil mobil lain ternyata mobil yang Rafa pakai sudah tidak ada."Bodo amat lah tu orang mau kemana gue gak peduli! 'Ujarnya langsung menaiki mobilnya.
Zara pun melajukan mobilnya meninggalkan kampus untuk pulang ke rumah. Setelah ia memperkirakan mobilnya ia juga melihat mobil Rafa yang sudah terparkir di rumahnya. Ia pun berjalan memasuki rumahnya.
Ia membuka pintu, lalu menutupnya kembali, Zara pun berjalan kearah tangga akan kekamar nya tetapi langkah nya tiba-tiba berhenti setelah mendengar seperti ada suara orang orang didapur.
Karena rasa penasaran nya ia pun pergi kedapur untuk melihat siapa saja yang ada dapur
Deg
Hatinya berdetak dengan begitu kencang sekali.
"Ihh lo pasti salah bacain resepnya" Ujar Sabrina dengan wajah kesalnya sambil mengaduk entah apa itu.
"Mana ada, ini gue bener bacanya liat nih" Kata Rafa sambil menunjukkan HP nya kepada Sabrina untuk memperlihatkan resep nya.
"Tuh kan harusnya tuh ini nya dulu huu" Ucap Sabrina lalu menempelkan tepung nya kepada hidung Rafa.
"Heh sini gue kasih tepung kemuka lo" Kata Rafa menempelkan tangannya ke tepung bersiap menempelkan ke arah Sabrina, tetapi Sabrina kemudian berlari menjauhinya.
"Wleee gak kenaa"
Ketika Sabrina berlari ia tidak sadar jika telah menabrak Zara yang sedari tadi tengah berdiri melihat mereka berdua dengan hati yang tidak karu karuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZARAFA ||PERJODOHAN||
Teen FictionEnd " Gue cuma mau bilang ,lo jangan terlalu berharap lebih sama pernikahan ini " Rafa Samudra " lo kaya gini sama aja lo mainin sebuah pernikahan , harusnya dari awal bilang kalau lo tu gak serius sama pernikahan ini. "Zara Ningtyas "Yaudah si uda...