Antara Drama dan Sekolah

141 91 6
                                    

Shena's POV

Aku kembali pergi menuju kelas Herve. Namun, sebelum aku memasuki kelas itu, aku mengintip melalui kaca nako. Dari yang kulihat, sepertinya Herve sedang ditegur oleh Bu Monic, guru Matematika kelas 11 E IPA.

"Herve, oh Herve. Sudah ga ngerjain peer, bajunya dikeluarin pula. Sana, masukin dulu bajunya," perintah sang guru. Herve pun berbalik sambil tertawa kecil, sembari merapikan bajunya. Selang beberapa detik, Herve langsung merapikan bajunya.
"Kamu sama sahabatmu si Kaisha itu ga ada bedanya ya. Kerjaannya selalu cari-cari alasan biar bolos pelajaran saya," komentar guru muda berusia 26 tahun itu. Guru tersebut baru didatangkan tahun pelajaran ini, untuk menggantikan guru yang pensiun tahun 2019.
"Bu, tahu ga bu? Kenapa saya sering bolos pelajaran ibu? Ga tahu kan? Jawabannya, itu karena ibu itu cantikkkk banget. Nanti saya jadi ga fokus, karena perhatian saya teralihkan ke ibu semua," goda Herve. Bu Monic salting. Kelihatan Bu Monic tersenyum-senyum, bingung untuk menjawab kata-kata dari anak muridnya itu.
"Bener bu, nanti bisa menimbulkan skandal kalo sampe kita ga fokus," Kaisha nimbrung, yang disambut oleh kekehan dari Bu Monic.

Sesaat kemudian, Bu Monic melangkah keluar dari kelas. Di situ lah aku masuk ke kelas mereka. Kebetulan ada Herve, Kaisha, Benith, Anes, Cellyn, dan lain-lain. Cukup ramai di kelas, hanya sedikit yang ke kantin.
"Gaes, tau drakor I Have Three Boyfriends ga?" tanyaku memulai topik.
"Enggak, emang tentang apa?" tanya Anes.
"Oh, itu tentang cewek yang kecelakaan, terus kena amnesia dan dia kaget kenapa tiba-tiba punya cowok 3," aku menjelaskan.
"Hah kaya gitu ceritanya? Kok kayaknya alur kdrama jaman sekarang makin aneh ya..." respon Hans.

"Gue ga tahu sih masalah kdrama gitu, soalnya gue terakhir nonton pas kelas 6 SD. Bukan kdrama sih, soalnya ini drama Jepang. Tentang cowok yang gagal ujian masuk kuliah kedokteran, terus masuk ke cabaret club, dan ketemu hostess di sana. Gue jadi rewatch semalem gara-gara salah satu aktrisnya mirip Bu Monic," cerita Herve.
"Drama Jepang apaan yang aktrisnya mirip Bu Monic?" tanya Hans tambah bingung dengan cerita Herve.
"Bentar... Kayaknya gue tahu deh itu drama apaan... Kurofuku Monogatari bukan? Ada Yukirin AKB48 kan?" tanyaku memastikan.
"Bener! Nah yang mirip Bu Monic itu Yukirin. Gue udah ngeoshiin Yukirin dari kelas 2 SD berasa ketemu idol gue di dunia nyata," cerita Herve.
"Owalah, itu to. Gue inget banget, Herve kirimin linknya waktu kelas 6, gue disuruh nonton juga, babi emang," komentar Herve.
"HEH KOK NGATAIN!" teriak Herve sembari nyaris memukul Hans.
"Bercanda bercanda," kata Hans sambil tertawa kecil.
"Ngomong-ngomong, Herve lo nonton itu dimana sih? Kirimin linknya dong, gue juga mau nonton," komentar Sena.
"Ogah, gue pelit," tolak Herve.
"Jangan mau She, si Herve nontonnya di website haram," Kaisha ikut-ikutan komentar. Karena aku berada di dekat situ, aku pun ikut tertawa.







==Unbelievable==

[SUDAH TERBIT, OPEN ORDER] unbelievable // k-idols 01lTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang