W25

1.1K 179 13
                                    











Sepasang mata hazel sama sekali tidak terpejam beristirahat meski waktu telah menunjukkan pukul dini hari.

Kim Taehyung, menatap langit-langit kamarnya dengan pandangan kosong sebelum bangkit dengan hati-hati, sedikit melirik ke arah sebelahnya yang mana di huni oleh sosok Jennie yang tengah tertidur pulas. Taehyung melanjutkan dengan pelan sampai akhirnya dia berhasil keluar dari kamar tersebut.

Mengenakan pakaian tidur tipis, Kim Taehyung berdiri di balkon kamarnya, membiarkan angin malam yang sejuk langsung menyapa kulitnya begitu saja. Mendudukkan dirinya di salah satu kursi santai disana, mengeluarkan sebatang rokok dari bungkusnya, mengapitnya di bibir sebelum menyalakan api dari pemantik. Menghisap pelan lalu menghembuskan gumpalan asap dengan gaya yang seksi.

Kedua mata Taehyung terpejam, menikmati angin malam yang menerpa wajahnya, menyapu asap rokok bersama kemana arah hembusan angin tersebut. Baru beberapa menit dia menikmati angin tersebut, Indra pendengaran nya segera terusik oleh getaran yang di sebabkan oleh ponselnya sendiri. Benda persegi hitam itu menyala dan terus bergetar di atas meja santai di depannya, menampilkan id penelepon seseorang tanpa nama, tapi Taehyung bahkan telah menebak nya tanpa usaha.

Mengambil dan menyambungnya ke telinga, segera suara seorang lelaki menghampiri dirinya dengan nada tenang.

" Tidak tidur? "

"Hm."

" Wanita tua itu sakit."

" Oh. "

" Dan wanita satunya lagi sudah seperti orang bodoh. Tapi kurasa dia akan melakukan sesuatu pada keluarga suaminya, mengingat kau tahu dia, selain bodoh, dia juga nekat."

" Hm."

" Dan untuk pria itu, dia bahkan seperti orang gila. Dia.... Terus mencari mu."

"........"

" Taehyung, apa kau yakin akan tetap melanjutkannya? "

" Kenapa tidak? "

" Ah, haha, tidak. Baiklah, aku mengerti, tapi- aku sekali lagi ingin memastikan, apakah itu benar benar milikmu? "

"Kau meragukan ku? "

" Tidak, bukan begitu-

" Itu milikku. Dan aku siap."

" Ok. Lalu..., Apa yang ingin aku lakukan untukmu sekarang? "

Taehyung yang menatap ke depan, menerawang di antara ribuan lampu yang berkelap-kelip di bawah sana, berbisik pelan sebelum menutup sambungan telepon.

" Umumkan besok pagi. Dan hubungi salah satu media untuk pergi ke perusahaan ku besok siang."






*







Di waktu yang masih sama, Taehyung yang tampaknya sama sekali tidak berniat untuk tidur malam itu pun beralih keluar dari kamar menuju lantai bawah. Menuruni tangga, selangkah demi selangkah dengan gema yang agak buruk karena kesunyian yang melanda.

Dia mengangkat kelopak matanya melihat lampu di ruangan tersebut sama sekali belum mati, dan jelas sekali bahwa rupanya tidak hanya dirinya yang belum- atau mungkin tidak akan tidur malam ini, karena pada dasarnya dia sudah bisa melihat siapa yang masih duduk santai di sofa ruang tengah, berselonjorkan kaki dan menonton siaran acak malam tersebut.

Mendengar derap langkah kaki, sosok di bawah sana pun juga ikut mengangkat kepalanya melihat sosok Taehyung dengan senyum miring.

" Tidak tidur? "

W̶I̶B̶Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang