To..End or To..Gether

BAB 20 KABAR BURUK

libur telah usai, yang berstatus anak sekolahan maupun anak kuliahan sudah saatnya kembali ke rutinitas seperti biasanya.

"Haru aku sangat rindu" Asahi baru nyampe langsung memeluk Haruto.

"gimana liburannya di London? seru?"

"seru banget, kapan kapan kita kesana rame rame yuuk!!!"

"boleh tuh".. sahut Doyoung yang baru aja nyampe.

"kamu liburannya kemana aja Doy?"
.
"aku pergi ke swiss bareng keluarga"

mereka bukannya gak tau mereka liburan kemana saja, hanya saja selama liburan kampus berlangsung mereka jarang berkomunikasi di hp, mereka hanya ngasih tau mau liburan gak menceritakan detailnya dan seorang Haruto yang malas ribet nanya nanya dia cuma balesin doang semangat buat liburannya.
.
.
.

"ke kantin yuuk".. Asahi ngajak Haruto dan Doyoung.

"yuuuk"

mereka ke kantin jurusan bisnis.. (maklum pacar mereka di sana semua). sampai di kantin mood Haruto seketika berubah karna melihat sosok Yuna yang duduk di dekat Jeongwoo.

jadi Yuna itu seangkatan dengan Jeongwoo cuma dia kuliahnya di luar negri, tapi dia sudah pindah ke kampusnya Jeongwoo dan karna mereka jurusannya sama jadilah mereka sekelas.

"kalian dah sampe?"

"iyeee".. jawab Asahi singkat.

Asahi langsung duduk di samping Jaehyuk, Doyoung duduk di samping Junghwan, sedangkan Haruto duduk di samping Asahi, dia gak bisa duduk di samping Jeongwoo karna sudah ada Yuna.

Jeongwoo memperhatikan Haruto sedari tadi, tapi Haruto gak melihat ke arah Jeongwoo, dia hanya nunduk main game di hpnya.. sebenarnya itu hanya pengalihan rasa kesalnya aja.

triingg .....

"anjing siapa si yang nelfon, ganggu aja"

Haruto tiba tiba berkata kasar karna ada yang nelfon. sebenarnya moodnya memang dah ancur pas tiba di kantin di tambah lagi dia sedang asik main game dan dia kalah terus.

Asahi dan Doyoung saling pandang karna terkejut.. ini pertama kalinya mereka mendengar Haruto berkata kasar seperti itu.

"Sa? Haru angkat telfon dulu ya"
.
.
.

"halo ini siapa??"

"ah ini dengan pihak keluarga Lisa?"

"iya saya anaknya, ini siapa??" Haruto bertanya dengan kesal.

"ini dengan pihak rumah sakit,,,"

"rumah sakit? kenapa dengan mama? apa terjadi sesuatu?"

Haruto yang tadinya bertanya dengan nada kesal, kini bertanya dengan nada yang sangat khawatir.. Jeongwoo dan lainnya melihat Haruto yang tidak jauh dari situ, mereka bisa melihat muka Haruto yang tiba tiba menjadi pucat.

"ibu Lisa mengalami kecelakaan dan sekarang sedang di tangani oleh pihak rumah sakit"

Haruto mendengar kabar kecelakaan mamanya langsung gemetar ketakutan, dia menahan air matanya.. dia mencoba menghubungi papanya tapi nomor papanya tidak aktif.

(apa papa sedang rapat?? Haru ke rumah sakit dulu aja pesan taxi aja)

Haruto langsung berlari, dia lupa memberitahu Jeongwoo dan lainnya.. seketika mereka menjadi panik apalagi Jeongwoo.. dia langsung berlari mengejar Haruto, disusul oleh Asahi dan lainnya.

Haruto sudah naik ke taxi duluan, Jeongwoo hanya bisa mengikuti taxi tersebut berhubung hari itu Jeongwoo bawah motornya. Asahi dan lainnya juga mengikuti di blakang Jeongwoo.