Ch. 43

42 7 0
                                    


"Memaafkanmu"

_________________________

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_________________________

Lucy sampai diistana neraka dengan perasaan tidak nyaman. Lucy menyadari dia memiliki ikatan tersendiri dengan tempat tersebut dan dia tidak bisa mengabaikannya. Kekuatannya semakin kuat selama dia berada disana.

Dia bahkan bisa merasakan kekuatan yang lebih besar dari dirinya yang dia yakini milik ayahnya Mephisto. Selama perjalanan keruang tahta dia terus mendapatkan salam hormat dari monster - monster disana.

"Dimana ibuku!!" Ujar Lucy membuka dengan kencang pintu masuk ruang tahta.

"Kupikir kau tak akan mau pulang kerumah lagi"

"Ini bukan rumahku. jawab pertanyaanku! dimana ibuku!"

"Honey!? siapa ini?" Seorang wanita masuk keruangan membuat Lucy terkejut.

"Ibu!!" Lucy segera menghampiri ibunya.

"Lucy? ini kamu?? yaampun.. lihat dirimu. kau sudah sangat besar" Lucy sedikit kebingungan dengan tingkah ibunya namun memilih untuk mengabaikannya dan memeluknya.

"Kau baik - baik saja? apa ada yang terluka?" Lucy memutar ibunya memeriksanya dengan seksama.

"Oh anakku. kau pikir aku sanggup menyakiti keluargaku?" Ujar Mephisto dan Lucy hanya menatapnya tajam.

"Sedikit terkejut. kupikir ayahmu meninggalkanku namun ternyata dia punya alasan tersendiri sayang. ayahmu sudah menceritakan segalanya padaku. tapi kenapa kau sudah sebesar ini. maafkan ibu karena tidak merawatmu dengan baik" Ibu Lucy mengelus pipinya dan tersenyum lembut padanya.

Lucy menoleh pada Mephisto dengan ekspresi bingung.

"Apa yang sebenarnya terjadi?"

"Aku memperbaiki memorinya. ada seekor mahluk dunia bawah yang dapat memanipulasi pikiran. aku menghapus memori buruknya dan menjelaskan semuanya padanya" Mephisto melangkah maju dan merangkul ibu Lucy.

"Jadi kau tidak ingat apapun tentang monster itu"

"Baby.. ayahmu sudah minta maaf soal itu dan menjelaskan alasannya melakukan hal itu. ibu memang sedikit terkejut saat pertama datang kesini"

"Mom.. tapi kau tidak mengingatku"

"Aku adalah ibumu.kita memulai semuanya dari awal sebagai keluarga"

Perasaan Lucy menjadi berantakan. Dia senang melihat ibunya terlihat bahagia namun disatu sisi dia merasa kehilangan ibunya. Dia tau masa - masa itu memang sulit baginya dan bagi ibunya namun dibalik semua itu terdapat kenangan indah yang tak terlupakan.

Surreptitious || Bucky barnesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang