Kediaman Alberorn.
Taman kaca.Hari ini Brigitta memutuskan untuk. Istirahat sejenak sebelum memulai aksinya kembali. Sekarang ia sedang bersantai menikmati sinar matahari dengan di sekelilingi aroma bunga bersama Teh dan Cookies sebagai cemilan. Tidak hanya itu, Brigitta juga menikmati berita dalam surat kabar hari ini. Berita atau lebih tepatnya rumor yang sengaja ia buat telah tersebar di seluruh Kerajaan Everont. Ia sudah bisa menebak raut wajah yang akan Raja Lennon tampilkan, apalagi si Pangeran Gay.
Brigitta bersenandung senang ketika rencananya yang kemarin telah berhasil. Setelah ini ia akan menikmati harinya dengan tenang, setidak ia masih baik hati membiarkan targetnya untuk menyelesaikan 3 masalah secara bersamaan. Karena besoknya ia akan memberi kabar buruk lagi.
Astaga, di pikir-pikir dirinya sangatlah jahat, tapi bagaimana ini.. Ia sangat menyukai perannya.
"Nona yakin ingin melewati sarapan anda? " Tanya Livin tiba-tiba.
Brigitta mengangguk. "Aku sudah kenyang setelah memakan beberapa biskuit. "
Lagi pula ia sudah bosan dengan makanan yang sama setiap hari seperti Steak, Seafood, Salad, Chicken Turkey dan Cream soup. Seperti tidak ada menu lain.
Brigitta menghirup aroma bunga dengan puas. Hari ini benar-benar cocok untuk bersantai karena kediaman Alberorn sedang kosong. Duke dan Kakak-kakak idiot milik Brigitta sedang tidak ada di rumah karena memiliki urusan yang perlu di selesaikan. Lebih tepatnya menyelesaikan masalah yang telah Brigitta buat.
Omong-omong ia belum pernah bertemu langsung dengan Kakak-kakak Brigitta karena di buku tidak di jelaskan secara rinci perawakan mereka, kecuali nama. Yah itu tidak penting, lagi pula ia tidak ada niatan untuk bertatap muka atau bersitegang dengan mereka ber-dua. Bisa-bisa amarahnya akan meledak mengingat perilaku Kakak Brigitta yang sangat Brengsek.
Jika di kehidupannya yang dulu ia juga memiliki seorang Kakak laki-laki dalam hubungan yang baik. Jadi ia sangat marah ketika mengingat perilaku Kakak Brigitta yang jahat. Kakak mana yang menuduh adik perempuannya yang masih kecil sebagai pembunuh? Lalu bersikap acuh dan di hina. Untungnya para pelayan di kediaman Alberorn masih bisa bersikap hormat pada Brigitta.
Saking asyiknya membaca surat kabar, Brigitta tidak menyadari jika hari semakin siang. Siang ini ia ada janji untuk mendatangi Guild dan menyelesaikan beberapa dokumen penting.
"Nona bentar lagi waktunya makan siang. Anda ingin makan di sini? " Tanya Livin setelah diam cukup lama.
Brigitta menoleh. "Tidak perlu, aku teringat jika ada urusan yang perlu ku selesaikan. Aku akan keluar, tolong siapkan kereta kuda. " Perintahnya.
"Anda ingin kemana Nona? " Tanya Livin penasaran.
"Kau tidak perlu tau. Cukup siapkan kereta kuda. " Ucap Brigitta sambil berdiri dari kursinya dan berjalan menuju kedalam kediaman.
"Baik Nona. " Ucap Livin menunduk hormat.
Untung saja Livin mengingatkan tentang makan siang jika tidak, Brigitta akan melupakan janjinya pada Saile. Baiklah istirahat hari ini cukup sampai siang ini karena selanjutnya Brigitta akan sibuk mengurus Guild bersama Saile.
...
Kerajaan Everont
Penginapan L'House.Setelah melakukan perjalanan cukup lama menaiki kereta kuda dan berhenti di pasar kota, Brigitta masih perlu berjalan menuju tempat Guild berada. Brigitta meminta sang kusir untuk tidak mengikutinya karena ia tidak ingin siapapun tau kemana ia akan pergi. Dan akhirnya Brigitta sampai di depan Penginapan L'House tempat Guild bersembunyi.

KAMU SEDANG MEMBACA
Antagonist Pride!
De TodoBagaimana jika Lenuta, gadis cantik yang selalu menjunjung tinggi harga dirinya dan mencintai kebersihan harus memasuki tubuh Brigitta Angelika de Alberorn, seorang gadis bangsawan dari keluarga Duke yang terhormat. Masalahnya.. Brigitta adalah pem...