TUJUH

1.6K 84 8
                                    

Assalamualaikum

Seperti biasa ya sebelum lanjut baca utama kan vote dulu,dan Komen juga.

Kalau ada TYPO bantu tandai aja

Mohon dukungan nya 🙏 dan mohon saling menghargai.

Yang belum follow aku saya,yuk follow dulu, hehehe.

Terimakasih

"Takdir bukanlah masalah kebetulan,ia adalah masalah pilihan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Takdir bukanlah masalah kebetulan,ia adalah masalah pilihan.Takdir bukanlah sesuatu yang harus di tunggu,tapi ia merupakan sesuatu yang harus di capai."

Jalur langit captain

*****

Beberapa hari lagi adalah menuju hari akad Rayyan, Rayyan yang tidak percaya jika dirinya akan segera menikah dan menjadi seorang suami,tapi di sisi lain ia masih memikirkan sang adik yang tidak setuju dengan semua yang terjadi.

Rayyan memberhentikan mobilnya saat pandangan nya tidak sengaja tertuju pada toko butik,tiba tiba saja ia teringat akan wanita yang akan di jodohkan dengan nya, meskipun ia belum pernah melihat bagaimana sosok wajah perempuan yang akan menjadi calon istrinya itu.

Rayyan keluar dari dalam mobil dan melangkah menuju butik,di sana matanya menangkap sebuah Niqab.

"Niqab,ntah kenapa saya membayangkan wanita itu memakai Niqab di hari akad nanti, kenapa saya tidak ingin wajah nya nanti di lihat banyak orang di hari akad nanti, padahal saya tau saya belum sama sekali melihat wajahnya itu,tapi kenapa saya malah membayangkan wanita itu memakai Niqab."

"Ntah kenapa saya ingin wajahnya menjadi kejutan di hari akad nanti."Gumam Rayyan sendiri dengan pandangan nya yang masih tertuju pada Niqab yang terpajang di sana.

"Permisi Mas,mas membutuhkan sesuatu."Tanya seseorang.

Rayyan menoleh,ia langsung menundukkan kepalanya sedikit saat ia melihat seorang wanita yang berdiri di hadapannya.

"Apa mas ingin membeli sesuatu."Tanya wanita itu.

"Saya ingin membeli Niqab."

"Niqab, maksud mas,cadar."

"Iya."

"Tolong segera siapkan, karna saya harus buru-buru pergi."

"Baik mas,mas tunggu sebentar,akan segera saya siapkan."

"Terimakasih."

*****

Tok....tok....

Jalur langit Captain Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang