X - 013

266 15 1
                                    

Haii semuanyaa ! Selamat datang kembali! Berikan votement nya yaaa ! Makasihh😇😇😇 happy reading 🌷




















⭐⭐⭐

"Aku bahagia sekali karena keluarga kecil kita menjadi ramai. Aku sangat mencintaimu, Renjun."

Ya, itulah yang kudengar dari bibir Jeno. Saat ini usia bayi kembarku dan bersamanya sudah menginjak usia tiga tahun. Aku dan Jeno sungguh bahagia sekali melihat tumbuh kembang anak-anak kembar kami ini.

Oh iya, aku lupa memberi tahumu nama anak-anak kembarku. Aku dan Jeno sudah memilih nama untuk anak kembar kami, aku beri nama untuk anak pertama ku bernama Jisung, dan Jeno memberi nama pada kembarannya adalah Heesung. Jadi nama mereka berdua adalah Lee Jisung dan Lee Heesung.

Aku dan Jeno menaruh harapan besar kepada kedua anak kembar kami untuk menjadi yang terbaik dan bisa membanggakan hati kedua orang tuanya walaupun, aku ini seorang laki-laki, tapi sudah menjadi takdirku dengan kodrat seperti seorang wanita. Aku adalah seorang ibu untuk dua anak-anak kembar ku.


°°°°°°°°

2 Tahun kemudian...

Jisung dan Heesung sudah menginjak usia lima tahun. Banyak sekali waktu yang sudah ku lalui bersama kedua anakku ini. Beberapa waktu lalu, aku dan Jeno pindah tempat tinggal, dari mansion ke apartemen yang lumayan besar. Aku tahu pasti Jeno membeli apartemen ini untuk kami tinggali bersama kedua anak kami.

Aku pernah bertanya sedikit padanya, kenapa dia membeli apartemen yang lumayan besar ini, dan jawabnya adalah. "Aku ingin kita tinggal mandiri bersama anak-anak kita. Tanpa ada siapapun yang mengganggu. Agar aku bisa memantau mu dan anak-anak."

Hanya itu jawaban yang kudengar darinya. Kenapa Jeno seperti tidak mau aku lepas darinya ya? Apa dia berpikir aku akan kabur dan membawa anak-anak kami? Ya ampun segitunya dia mempertahankan aku.
Tapi ... aku merasa akhir-akhir ini, aku telah curiga padanya.

Sudah hampir dua bulan Jeno selalu pulang terlambat dan terkadang dia jarang di apartemen bersamaku dan anak-anak. Dan dia juga jarang melakukan hubungan denganku. Apa yang sudah terjadi? Aku berharap semoga Jeno tidak melakukan apapun dibelakang ku. Aku sangat mencintainya dan aku tidak ingin kehilangannya. Dia yang sudah membuatku seperti ini jadi aku berdoa semoga dia setia padaku.

🌟🌟🌟

"Jeno?" ucapku saat dia telah kembali dari perginya selama dua bulan ini. Dan dia menatap ke arahku dengan wajah yang susah diartikan.

"Ada apa?"

"Kau habis dari mana saja? Sudah dua bulan kau meninggalkan aku dan anak-anak kita. Sebenarnya kau kemana?" Aku mencoba bertanya baik-baik padanya.

Saat ini aku tengah bersama anak-anak kembarku yang sedang tertidur di kamar mereka, dan aku di sini menemani mereka tidur.


"Kenapa kau ingin tahu? Aku sedang ada urusan saja di kantor. Sudahlah tidak usah banyak tanya ayo cepat layani aku!"

Deg!

Aku terkejut mendengar ucapannya barusan. Lalu aku membalas ucapan Jeno. "Tunggu dulu. Sebelum aku melayani mu, aku bertanya kemana kau selama ini? Aku harus tahu kemana kau pergi!"

You are Mine (Noren) 🔞 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang