19.Balapan Rose

103 1 0
                                    

Di kamar yang bernuansa biru pink di sebuah markas terdapat seorang gadis yang tengah tertidur. Beberapa menit kemudian gadis itu terbangun dari tidurnya.

Eunghh

Lenguhan itu berhasil lolos dari mulut gadis mungil itu.

"Kok aku sendiri" Ujar Rose yang masih mengumpulkan nyawanya.

"Aku mandi aja dulu baru turun" Lanjutnya lagi lalu masuk ke dalam kamar mandi.

20 menit kemudian ia sudah siap dengan pakaian serba hitamnya. Lalu turun ke bawah.

"Halo semuanya" Seru Rose dari arah tangga yang membuat semua atensi mengarah padanya.

"Halo Rose" Sapa mereka balik.

"Udah siap?" Tanya Leo. Rose yang mengerti pertanyaan itu pun menganggukkan kepalanya.

"Ya udah, ayo kita berangkat" Celetuk Alaska.

Mereka pun berjalan keluar dari markas. Sebelum Vier naik ia mengangkat Rose terlebih dahulu pada motor milik nya. Setelah itu baru lah ia naik pada motornya sendiri.

📍Arena balapan
Inti Dangerous Eagle sudah sampai di arena balapan yang dituju.

Mereka pun segera menghampiri anggota Black Dragon yang sedang berkumpul.

"Gue kira lo gak bakalan datang" Ujar Elvan remeh. Inti Dangerous Eagle tidak mempedulikan perkataan tersebut yang membuat Elvan mendengus kesal.

"Kalau gak datang nanti kita dibilang geng pengecut kayak kalian" Ucap Rose menantang.

"Anj*ng gak usah banyak bicara lo" Ujar Nevan yang mulai tersulut emosi.

"Kenapa? Kok kamu marah? Perkataan aku benar?" Tanya Rose polos walaupun terkesan mengejek.

"Gak usah banyak gaya lo" Saat Elvan hendak mendorong Rose Alaska lebih dulu mencegahnya.

"Gak usah main kasar" Ujar Alaska dingin. Ia sangat tidak suka jika ada yang bermain kasar dengan Rose.

"Gak usah basa-basi" Ucap Vier dingin dengan wajah datarnya.

"Mulai balapannya" Tambah Leo tak kalah dingin dan datar dengan Vier.

Rose dan Elvan pun mulai berjalan ke arah motor masing-masing. Sebelum itu inti Dangerous Eagle menghampiri Rose. Dan seperti biasa diantara mereka harus ada yang mengangkat Rose agar lebih cepat.

"Hati-hati" Ujar Vier dan Leo lembut.

"Jangan ngebut-ngebut" Tambah Gio yang mendapat kan jitakan dari Rafa.

"Kalau gak ngebut gimana menang coba" Ucap Rafa setelah menjitak Gio.

"Udah jangan ribut" Lerai Alaska.

"Iya, ini balapan kagak jadi-jadi" Celetuk Leno.

Setelah itu mereka pun pergi ke arah penonton walaupun posisinya sangat dekat dengan orang yang akan balapan.

Seorang perempuan maju dengan membawa sebuah bendera kecil di tangannya dan berdiri di tengah-tengah Elvan dan Rose.

"Siap"

1

2

3

GO

Balapan dimulai dengan Elvan yang berada di depan Rose. Elvan tersenyum kemenangan dibalik helm full face nya karena merasa bahwa Rose tertinggal jauh di belakangnya.

Rose yang melihat itu menyeringai dibalim helm full face nya karena mengetahui bahwa Elvan merasa bangga karena memimpin. Padahal itu hanya teknik nya saja agar membuat musuh santai. Dan pada saat musuh itu santai barulah ia menjalankan aksinya.

𝙌𝙪𝙚𝙚𝙣 𝙍𝙤𝙨𝙚𝙧𝙮 𝘾𝙝𝙖𝙧𝙡𝙤𝙩𝙩𝙚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang