30.Tidak terima

87 1 0
                                    

Kini garis finish sudah berada di hadapan Elvan dan Rose dan seperti biasa Elvan lah yang berada didepan. Lalu Rose yang dibelakang. Tetapi bukan berarti itu adalah kekalahan bagi seorang Rose.

"Dia terus menggunakan teknik bodohnya itu" Gumam Rose di balik helm fullfacenya.

Dan pemenangnya adalah

Rose.

Tentu saja. Siapa lagi jika bukan dia? Elvan? Sangat tidak memungkinkan bagi dia untuk menang melawan Queen racing.

"Jadi gimana? Gue belum sebutin taruhan tadi" Ujar Rose seraya tersenyum remeh.

"Lo itu cuma beruntung aja karna bisa ngalahin gue. Selanjunya lagi gak bakalan bisa" Ujar Elvan yang masih sajaa menyombong kan diri.

"Tapi dari dulu, lo gak bisa ngalahin gue" Ujar Rose santai.

"Karna lo itu ada dibawah gue" Lanjut Rose seraya menunjuk kakinya dengan jari telunjuknya.

Elvan yang mendengar itu langusng tersulut emosi.

"Maksud lo apa anjing" Bentak Elvan yang membuat Rose kaget tetapi ia dapat menyembunyikan itu.

"Elvan Elvan. Lo tau gak apa yang selalu buat lo kalah? Kesombongan dan emosional" Setelah mengatakan itu Rose pun segera pergi dari sana.

Namun, belum sempat ia pergi. Nando tiba-tiba mencekal tangannya dan berusaha membogem wajahnya. Yang membuat Rose tersungkur. Namun Rose tidak akan menunjuk sisi kelemahannya pada musuh.

Bugh

Brukk

Begitupun dengan seseorang yang terus nengawasi Rose seraya melakukan panggilan Video dengan inti Dangerous Eagle (-Rose) .

"Bantuin Rose goblok,kenpa lo cuma diam aja" Bentak Gio yang ada didalam panggilan tersebut.

"Kalau gue bantu. Penyamaran gue dan yang lain bakalan terungkap. Tunggu Rose yang menyelesaikan ini. Sekarang kalian tau kan kalau Rose ini mempunyai dendam pada gengnya Elvan. Jadi lo tenang aja. Gue bakal tolong Rose kalau emang dia udah gak sanggup" Ujar seseorang tersebut dengan panjang lebar.

Didalam sana para sahabat Rose hanya menghela nafas dan berusaha tenang. Mereka takut akan terjadi sesuatu pada Rose.

Namun ternyata mereka salah. Rose bangkit dan langsung membalas Elvan dengan pukulan bertubi-tubi.

Bugh

Bugh

Bugh

"Ini, buat lo yang udah ninju gue tanpa alasan"

Bugh

Bugh

Bugh

"Buat lo yang selalu ganggu Dangerous Eagle"

Bugh

Bugh

Bugh

"Terakhir, lo sama anggota lo curang saat penyerangan waktu itu"

Setelah itu Rose pun pergi dari sana dan meninggalkan Elvan yang sudah....... Pingsan mungkin?

Begitupun dengan orang disana, ia langsung mematikan panggilan nya dan menyusul Rose dari belakang.

"Gila Rose ternyata tambah keren ya" Ujar seseorang yang berada bersama Rea tadi.

"Lo nya aja yang baru nyadar" Sahut salah satu temannya dan meninggalkan orang itu bersama teman-temannya.

𝙌𝙪𝙚𝙚𝙣 𝙍𝙤𝙨𝙚𝙧𝙮 𝘾𝙝𝙖𝙧𝙡𝙤𝙩𝙩𝙚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang