𝙌𝙪𝙚𝙚𝙣 𝙍𝙤𝙨𝙚𝙧𝙮 𝘾𝙝𝙖𝙧𝙡𝙤𝙩𝙩𝙚

21.Apa salah Rose?

Anggota Dangerous Eagle baru sampai di sebuah gedung tua yang dikirimkan oleh orang tersebut.

Mereka mulai masuk dengan berhati-hati.

"Woii, siapa lo?" Teriak seseorang yang seperti nya bagian dari penculik itu. Banyak orang yang berdatangan mengepung mereka.

Inti Dangerous Eagle langsung melawan orang-orang tersebut.

Setelah nya mereka langsung masuk. Mereka terus mencari keberadaan Rose. Karena lantai digedung tersebut bisa terbilang luas dan banyak.

Ditempat Rose. Orang tersebut masih saja mengeluarkan unek-uneknya cuma sedikit yang bisa Rose cerna. Karena yang lainnya membuat ia bingung.

"Aku gak ada urusan sama kamu" Ujar Rose.

"Ouu keknya lo emang gak inget, perlu gue ingetin?" Tanya orang itu. Rose pun hanya mengangguk agar semua pertanyaan yang muncul dalam benaknya. Ia pun mulai berjalan mendekat ke arah Rose dan mencengkram erat kedua pipi Rose yang membuat Rose kesakitan.

"Dulu lo it-" Ucapan orang itu terpotong akibat bogeman dari Vier.

Brakk
"Jangan lukain dia anj*ng" Teriak Vier saat melihat itu orang itu mencengkram Rose.

Orang itu hanya santai. Karena sebenarnya sedari tadi banyak yang menjaganya di ruangan itu. Ia pun menghempas kan wajah Rose lalu mulai mengeluarkan sebuah benda tajam. Yaitu, pisau lipat yang berada di dalam saku celananya.

Inti Dangerous Eagle yang melihat itu langsung menegang karena melihat orang itu menaruh pisau yang ia pegang pada leher Rose.

"Jangan mendekat,dan menyerah atau gadis kecil kalian akan mati" Ucapnya dengan penuh penekanan. Mereka yang mendengar itu langsung mengeraskan rahangnya.

"Jangan dengerin kata dia" Lirih Rose yang mulai meneteskan air mata.

"DIAM" Bentak orang itu.

Mereka yang melihat itu sangat tidak tega melihat orang yang mereka sayang tersiksa.

Anak buahnya sudah berjalan menuju inti Dangerous Eagle. Rose sudah berteriak agar tidak mendengarkan orang misterus itu. Tapi karena mereka tidak ingin Rose dalam bahaya. Mereka memilih menyerah.

"Jangan apa-apain mereka" Teriak Rose histeris saat melihat sahabat-sahabatnya mulai di pukuli.

"Mereka gak salah, kata kamu aku yang salah kenapa mereka yang kena."

"Iya lo salah, dan orang yang dekat dengan lo itu harus ikut dalam masalah lo" Bentak orang itu pada Rose.

"Jangan apa-apain mereka. Aku aja, terserah kamu mau apain aku tapi jangan sampai mereka terluka" Lirih Rose dengan nada bergetar, ia sudah sangat ketakutan.

"BERHENTI" Titah orang itu yang membuat anak buahnya berhenti dan kembali ke tempat masing-masing.

Inti Dangerous Eagle yang melihat orang-orang itu sudah berhenti langsung bangkit walaupun seluruh badannya sangat sakit.

"Jangan apa-apain dia" Ujar Vier dingin.

"Tapi dia mau demi Sahabat-sahabatnya, gimana?" Jawab orang itu dengan menekankan setiap katanya sembari berjalan menuju anggota Dangerous Eagle.

Dan saat disitulah Rose memulai aksinya, ia langsung berdiri dari duduknya dan menendang orang itu hingga tersungkut ke lantai.

Bugh
Brukk

"Sshh si*lan" Umpat orang itu sembari meringis.

Rose langsung berlari ke arah sahabat-sahabatnya yang sedang melawan anak buah si misterius itu.