Chapter 31

54 4 0
                                    


"Siapa kau?" Hyena mulai sedikit panik. Kakinya perlahan mundur saat orang itu mendekatinya. Matanya sibuk mencari jalan keluar. Ia tidak bisa kembali ke tempatnya atau Soobin dan yang lainnya mungkin akan menjadi bahaya.
"Hey nona! Sepertinya kau melihat sesuatu yang tidak seharusnya kau lihat"
"Haha maksudmu lihat apa? Aku hanya sedang lewat jalan ini saja" Tangannya ia masukkan ke dalam tas menggenggam sebuah belati yang selalu ia bawa di tasnya.
"Ah aku terlambat, temanku sudah menunggu" Hyena berjalan melewatinya, namun orang itu menahan tangannya.

Srett!

Belati itu mengenai tangan pria itu. Hyena menendangnya kuat dan segera berlari menuju mobilnya yang terparkir.
"Tangkap dia!" Beberapa orang mengejar Hyena. Ia segera masuk ke mobil yang langsung ia jalankan. Hyena sibuk menyetir juga tangannya yang sibuk dengan ponselnya. Ia mengirimkan foto yang ia dapatkan pada Taehyung. Setelah itu ia menghubungi Soobin.
"Hyena dimana kau?"
"Soobin-ah maafkan aku. Aku ada urusan mendesak dan langsung pergi dengan mobilku. Kau bisa kembali dengan mobil lain kan?"
"Tapi bagaimana dengan tuan Kang? Kalian harusnya makan siang bersama" Hyena bisa melihat ada sebuah mobil yang mengikutinya di belakang.
"Sampaikan permintaan maafku padanya dan aku akan mengundangnya lain kali. Aku harus pergi sekarang" Tanpa menunggu jawaban Soobin, Hyena mematikan telfonnya dan berkonsentrasi untuk mengemudikan mobilnya.

Tak lama Taehyung menelfon. Ia mengangkatnya.
"Hyena foto apa itu?"
"Oppa aku dalam perjalanan pulang. Aku sibuk sekarang. Kita bahas nanti dan jangan bertanya pada siapapun!" Hyena mematikan panggilannya.

Beberapa kali ia hampir bertabrakan dengan kendaraan lain namun keberuntungan masih menyertainya. Ia cukup kewalahan karena mobil yang mengejarnya tak menyerah hingga ia sampai di Seoul pun mereka masih mengejarnya. Harus pergi kemana lagi dia? Mobilnya terus berjalan namun sial dia mendapat jalan sempit. Hyena segera berlari keluar dan pergi mencari tempat bersembunyi. Belati yang ia bawa tidak pernah ia lepaskan berjaga-jaga saat ia mungkin diserang.

Hyena berjalan di gang yang sepi.
"Hey nona! Mau sampai kapan kau berlari?" Hyena bisa mendengar suara pria yang mengejarnya hingga seseorang membekap mulutnya. Hyena memberontak dan berniat menusuk orang yang menyeretnya namun tangannya terhenti ketika melihat orang yang menyeretnya. Ia menyuruh Hyena untuk diam. Hingga dirasa orang-orang itu sudah pergi. Hyena melirik Taehyung.
"Oppa bagaimana kau tahu aku disini?"
"Aku melihat mobilmu dan mengikutinya. Siapa mereka?"
"Ayo pulang. Kita bicarakan ditempat lain"

Keduanya lebih memilih datang ke rumah Taehyung dengan meninggalkan mobil Hyena yang dijaga oleh beberapa orang.
"Jadi mereka anak buah Baekho?" Taehyung melihat foto yang dikirim Hyena sebelumnya.
"Aku akan mengurus ini. Jadi cukup kau diam jangan melakukan apapun. Kau mengerti?" Hyena hanya mengangguk. Taehyung mengelus kepalanya.
"Istirahatlah, aku akan buat makanan untuk makan malam kita" Taehyung beranjak menuju dapur.
"Maafkan aku. Karena ini, janji makan malam kita harus dibatalkan" Taehyung tersenyum.
"Tidak sepenuhnya batal. Kita masih bisa makan malam bersama bukan? Ya walaupun hanya di rumah" Hyena memperhatikan Taehyung, ia merasa bersalah sekarang.

Hyena kembali ke rumahnya. Ia tidak melihat Jungkook dimana pun. Kemana lagi dia? Hyena hanya akan membiarkannya untuk malam ini. Ia sangat lelah setelah kejadian hari ini.

Hyena terbangun di pagi hari dan ia melihat Jungkook yang sudah rapi dengan jasnya.
"Kau mau kemana?" Jungkook sedikit terkejut dengan keberadaan Hyena sekarang.
"Ah aku tentu saja pergi bekerja menggantikanmu. Bukankah kau hari ini ada jadwal ujian. Semoga kau berhasil. Aku berangkat sekarang" Hyena masih setengah sadar dari tidurnya. Kenapa ia membiarkannya pergi begitu saja? Padahal seharusnya ia bertanya dulu semalam Jungkook pergi kemana dan lagi raut wajah Jungkook sedikit aneh.

Hyena keluar dari kelas setelah selesai mengerjakan ujiannya. Akhirnya jadwal ujian yang ia punya selesai. Selanjutnya tinggal berlatih dan kembali ke kehidupannya dulu. Konser yang akan dilakukannya akan jadi penampilan terakhir Hyena di panggung sehingga membuat ia sangat menantikannya. Ponselnya berbunyi menunjukkan nama Namjoon yang menelfon.
"Eoh Hyung bagaimana kondisimu?"
"Hyena apa ada yang terjadi?" Kenapa suara Namjoon hyung sangat serius?
"Hm? Apa maksudmu?"
"Aku dengar dari Jaebom hyung. Perusahaanmu di ambil alih oleh Baekho? Kau berhubungan dengannya?"
"Apa?! Tunggu hyung aku tidak mengerti. Perusahaanku baik-baik saja"
"Tidak. Aku lihat Baekho bertransaksi dalam jumlah besar hari ini dan mereka mengatakan jika kelompok Baekho baru mengambil alih sebuah perusahaan" Hyena bungkam, ia tidak bisa berpikir sekarang. Apa maksudnya? Hyena melihat Taehyung yang beberapa meter di depannya tengah melambaikan tangannya. Ia tidak bisa membalas, pikirannya kosong sekarang.
"Hyena kau dengar aku?" Suara Namjoon kembali menyadarkannya.
"Aku akan menghubungimu lagi nanti" Taehyung menghampirinya. Namun Hyena sibuk dengan ponselnya.
"Jungkook-ah ayo" Taehyung memperhatikan Hyena yang tak menanggapinya. Hyena menghubungi Soobin tapi tak ada jawaban sama sekali.
"Jungkook-ah kau tidak apa-apa?" Tanya Taehyung khawatir. Hyena masih belum menjawab dan ia kembali menghubungi seseorang kali ini Jungkook yang ia hubungi.
"Eoh Hyena"
"Jungkook-ah dimana kau? Kau di kantor kan?" Hyena tak mendengar suara Jungkook.
"Jeon Jungkook jawab aku" Suara Hyena sedikit bergetar sekarang. Taehyung menggenggam tangannya.
"Hyena maafkan aku"
"Apa maksudmu? Dimana kau?" Panggilan berakhir.
"Jeon Jungkook!" Hyena melihat panggilannya yang sudah terputus. Hyena mengeratkan ponselnya. Ia berjalan tanpa menghiraukan Taehyung namun karena tangannya di genggam Taehyung, Hyena menyadari keberadaan Taehyung.
"Kau akan kembali ke rumah? Atau kantormu? Jungkook tidak akan ada disana"
"Apa maksudmu?" Taehyung sedikit menunduk ia sedikit bingung untuk menjelaskannya.
"Tunggu, jangan bilang kau tahu tentang ini"
"Hye- Jungkook-ah aku bisa jelaskan" Hyena menatapnya dengan kecewa, ia tertawa menatap Taehyung.
"Apa yang kalian lakukan dibelakangku?" Hyena melepaskan tangan Taehyung dan segera berlari meninggalkan Taehyung.
"Jungkook-ah aku akan menjelaskannya!" Teriak Taehyung yang sama sekali tak dihiraukan.

Hyena mendatangi kantornya, namun baru memasuki lobby ia langsung dicegat oleh keamanan disana dan beberapa orang yang tidak ia kenal.
"Lepaskan aku! Aku pemilik perusahaan ini, kalian ingin aku pecat?!"
"Maafkan kami tapi ini perintah atasan"
"Apa?! Lelucon apa ini?! Aku tidak bisa masuk ke kantorku sendiri?! Panggil Choi Soobin kesini!" Keamanan disana tak menanggapi Hyena dan hanya terus menyeretnya keluar.
"Lepaskan aku! Yak! Choi Soobin!!" Hyena berusaha untuk memberontak, namun dua orang pria yang menahannya membuat ia tidak bisa berbuat apa-apa.

Hyena terdiam di dalam mobilnya. Jungkook maupun Soobin tidak mengangkat telfonnya. Ia juga tidak menemukan Jungkook di rumah. Ia menatap ponselnya yang terus berdering. Taehyung terus menghubunginya, tapi ia belum bisa bicara dengan Taehyung. Dalam kepalanya terlintas ingatan yang ia hampir lupakan dan ia melihat foto yang belum lama ia dapat.
"Baekho aku akan menghancurkanmu"

Tok tok tok

Sebuah ketukan di jendela mobilnya membuat ia terkejut dan Hyena melihat beberapa orang yang tidak bisa ia lihat siapa mereka karena semuanya menutupi wajah dengan helm. Hyena melihat ke belakang dan sudah banyak yang menunggunya keluar. Tidak! Ini tidak benar. Siapa mereka?

Hyena mengunci mobilnya dan menyalakan mesinnya. Ia harus pergi, mereka bukan orang-orang baik. Ketukan semakin keras ketika ia menyalakan mobilnya.
"Buka pintunya!!" Hyena langsung menginjak gas. Ia harus segera pergi.

Hyena terus menjalankan mobilnya tanpa tujuan. Karena beberapa motor yang kini mengejarnya, Hyena benar-benar kewalahan. Ia harus kabur kemana?

Dor!!

Sebuah tembakan membuatnya terkejut. Beruntung tembakan itu tak mengenainya.

Jalan yang di lalui Hyena semakin kecil hingga hanya masuk satu mobil saja. Hyena mengerem mobilnya. Jalan buntu! Hyena mengambil tasnya dan segera keluar. Ia berusaha berlari secepatnya. Orang-orang itu semakin mendekat. Suara nafasnya terdengar berat. Hingga tangannya di tarik oleh seseorang. Hyena membulatkan matanya melihat seorang pria yang menggenggam tangannya erat.

TBC...

Jeon TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang