Part 24

17.6K 1.3K 27
                                    

Hari ini author ulang tahun, minta do'a nya aja yg terbaik hehe

Aku up nih spesial part untuk kalian...
.
.


.

Happy reading

~~~~~~~

Cukup lama berkutik dengan pikirannya tak sadar kini matanya mulai perlahan terpejam, rasa kantuk yang sedari tadi ditahan pun kini tak terelakkan.

Hingga beberapa saat terdengar suara decitan dari arah pintu yang perlahan mulai terbuka, terlihat sosok pria yang masih mengenakan stelan jas kemeja memasuki kamar menghampiri sosok perempuan yang sedang tertidur dengan pulasnya.

Tangannya kini mencoba merapikan helaian rambut yang menutupi wajah cantik perempuan yang tertidur itu. Ditatapnya penuh cinta dari sorot mata yang menatap dalam tanpa mengalihkan ke objek lain.

"Aku jatuh sejatuh-jatuhnya dalam pesona kamu Luci... Cupp " kecupnya singkat pada surai perempuan yang kini tertidur dengan pulasnya.

Merasa posisi yang kurang nyaman, Revan berinisiatif untuk memindahkannya ke tempat yang lebih nyaman, kini Revan pun mengangkat tubuh istrinya dengan gaya bridal style. Jika kalian berfikir akan ditempatkan di kasur yang berada didalam kamar tersebut,maka kalian salah besar!, Revan justru membawanya keluar menuju pintu kamar yang berada disebelah kamar istrinya. Yaa, sekarang langkah tegasnya mulai melangkah menuju kamar yang Revan gunakan. Tak lupa dirinya juga sudah menutup kembali pintu kamar Luci istrinya menggunakan lutut kaki nya.

Baru membuka pintu saja, akan tercium bau mint yang menyeruak masuk ke indra penciuman, bau yang menyejukkan tak lupa nuansa kamar yang didominasi warna hitam dan juga sedikit warna putih itu menambahkan kesan damai yang siapa saja akan betah berada lama didalamnya.

Baru membuka pintu saja, akan tercium bau mint yang menyeruak masuk ke indra penciuman, bau yang menyejukkan tak lupa nuansa kamar yang didominasi warna hitam dan juga sedikit warna putih itu menambahkan kesan damai yang siapa saja akan betah bera...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Diletakan pelan tubuh Luci diatas kasur king size tersebut.

Revan pun melangkah memutari kasur lalu ikut terbaring disamping Luci yang masih saja tertidur tanpa terusik sedikitpun.

Cukup lama Revan dengan posisi yang sama yang hanya memandangi wajah istrinya itu tanpa rasa bosan. Sesekali Revan akan tersenyum dan tertawa kecil lalu menormalkan ekspresinya kembali. 'lucu' batinnya.

"Sudah lama kita ga tidur bersama seperti ini, semenjak kejadian itu" ucapnya lirih.

"I really miss moments like this dear" ucapnya menggeser tubuhnya untuk lebih dekat lalu menarik pelan tubuh Luci masuk kedalam pelukannya.

Cuppp

Kini matanya pun ikut mulai memejam masuk kedalam mimpi. Dengan posisi yang memeluk dengan posesif nya seperti tidak mau kehilangan sosok perempuan yang sekarang sedang berada dipelukannya.

whatt?? i'm mother?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang