Part 10

38.9K 3K 133
                                    


Haiiii haiiii author kembali lagi....setelah beberapa abad menghilang🙈

Tapi boong.....

Kemarin baru update lohhh,tapi karna ternyata banyak yang suka , dan juga komenan dari kalian yang membuat author semangat buat up lagi..

Jadi update dehhh...yeyyyy💃💃💃

Seneng gak, seneng gak??.... Seneng dong masa engga 😆

Ditunggu spam komennya jangan lupa vote 🌟

~~~~~~~

Beberapa saat menit yang lalu Luis sudah selesai mengerjakan ritual mandinya dan kini ia sedang duduk dimeja rias.

Ia masih memikirkan kehidupan yang dulu, pikiran yang sering terbayang ketika sedang sendirian. Apakah dirinya disana masih hidup atau sudah meninggal.

Ia pun menghela nafas gusar, apapun itu ia harus tetap menjalani kehidupannya bukan??

Tok...tok...tok..

Terdengar suara ketukan membuat Luis yang sedang melamun tersadar lalu melangkahkan kakinya menuju pintu.

Ia pun membukanya terlihat seorang anak kecil yang sedang berdiri dengan wajah yang menghadap kebawah.

Luis yang melihatnya pun seketika tersenyum mensejajarkan tingginya dengan anak laki-laki itu.

"Ada apa sayang?" Ucapnya lembut mengelus Surai laki-laki yang tak lain adalah El anaknya.

"M-mommy El laper" lirihnya.

Anaknya sungguh menggemaskan, jika dulu ia akan pergi makan bersama Revan saja tanpa Luci di sisinya. Karena dulu Luci yang asli yang selalu menutup diri dan memakan sendiri di kamarnya.

Tapi sekarang lihatlah, anaknya justru sudah mau dekat kembali,bahkan mengadu apa yang diinginkan.

Walaupun saat ini jiwa Luis yang menempati, tapi Ia bisa merasakan perasaan yang hangat mungkinkah ini perasaan Luci yang asli??.

"Yaudah, ayokk sayang kebawah...mommy juga laper"

"Mau mommy gendong apa jalan sendiri?" Tawarnya

El pun mengadahkan kepalanya menatap sang mommy dengan pandangan berbinar.

"E-emang boleh mom?"

Luis pun mengangguk merentangkan tangannya, El pun tersenyum berhambur ke arah Luis.

Kini di anak tangga dengan Luis yang sedang menggendong El menjadi pusat perhatian para maid yang melihat interaksi mereka.

Di meja makan kini Luis akan mendudukkan El dikursinya tapi El seketika menggeleng membuat Luis mengernyit bingung. "Kenapa sayang? El ga mau duduk disini??

"El mau dipangku mommy, boleh ga mom?" Ucapnya berharap dengan mata yang sedikit berair.

"Boleh" jawaban tersebut membuat El sangat senang, ini untuk pertama kalinya sang mommy mau memangku dirinya.

Pandangan Luis menatap sosok Bi Ida yang sedang berdiri dekat meja makan.

"Bi, panggilkan mas Revan yaa...suruh kesini. Saya dan El sudah menunggu"

"Baik Nya" pamitnya melangkah pergi

Beberapa saat menunggu, kini Bi Ida kembali dengan memberi kabar jika suaminya akan datang sebentar lagi.

Setelah mengatakan itu Bi Ida pun ijin untuk pergi ke belakang dahulu.

Kini menyisahkan Luis dan El yang sedang berada dipangkuannya.

whatt?? i'm mother?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang