24

1 1 0
                                    

Deon sedari tadi ada di kamar Serena ia bermain hp dan rebahan di lantai, sedangkan Serena melihat itu hanya cuek sebab dirinya sudah menyuruh Deon untuk di atas kasur tapi dia nya tidak mau jadi ya udah.

Serena yang sudah mulai bosan bermain hp ia diam sejenak berpikir apa yang harus di lakukan.

Senyuman terukir dari bibir Serena ia tahu apa yang harus di lakukan dan itu seperti nya akan sangat menyenangkan.

"Bang" panggil Serena langsung bangkit dari duduknya dan berjalan ke arah Deon.

Deon menoleh mendengar itu lalu ia menaikkan sebelah alisnya seolah bertanya.

"Camping yuk" ajak Serena dengan menaikkan sebelah alis nya.

Mendengar itu Deon langsung duduk ia menatap Serena itu ide yang bagus pasalnya dirinya juga sudah lama tidak camping "Gas kemana gunung atau kemana?" tanya Deon.

Serena mengernyitkan keningnya padahal dirinya tidak ada niatan camping ke tempat itu "Halaman rumah" jawab Serena.

Deon mendengar itu menatap Serena tak percaya untuk apa camping jika hanya di halaman rumah sama aja namanya bukan camping "Heh bocil ngapain camping di halaman rumah" pekik Deon.

Serena memutar bola matanya malas padahal sama saja dimana pun tempat nya jika tidur di dalam tenda nama nya camping "Ayo lah" pinta Serena terdengar memohon.

Deon diam sejenak ia berpikir terlebih dahulu sebelum akhirnya menganggukkan kepalanya dan mereka berdua langsung mengambil semua perlengkapan nya.

Selesai mendirikan tenda Deon langsung membuat api unggun dan membakar jagung.

"Happy birthday princess" ujar dari arah belakang.

Mendengar itu Serena langsung berbalik badan saat itu juga ia melihat Oliv dan Reza datang secara tiba-tiba dan membawa kue ulang tahun ke arah nya.

Sementara itu Deon tersenyum tipis karena ia sudah mengetahui jika kedua orang tuanya akan memberikan Serena kejutan.

Serena diam sejenak bahkan dirinya lupa jika hari ini adalah hari ulang tahun nya padahal tanggal nya selalu ia ingat tapi kali ini berbeda dirinya sama sekali tidak ingat.

"Kenapa kok kaget gitu?" tanya Oliv dengan senyum nya padahal ia tahu jika hari ini Serena lupa tentang hari ulang tahun nya karena biasanya akan selalu meminta kado terlebih dahulu.

Serena masih diam ia tampak bingung bagaimana bisa dirinya melupakan hari ulang tahun nya "Serena lupa kalo hari ini ulang tahun"

"Happy birthday sayang" ucap Reza langsung memeluk tubuh putrinya.

Serena memeluk kembali tubuh Reza dirinya menahan menangis karena terharu melihat ini "Makasih ayah"

Reza melepas pelukan itu dan tersenyum ke arah putrinya yang kini sudah bertambah usia lalu Serena menatap ke arah Oliv yang merentangkan kedua tangannya.

Melihat itu Serena langsung memeluk fubu Oliv "Happy birthday putri bunda" ucap Oliv.

"Makasih bunda" ujar Serena lalu ia menatap ke arah Deon yang sedang tersenyum ke arah nya.

Deon memeluk erat adik perempuan dan kesayangan nya itu yang kini sudah bertambah usia padahal rasa nya baru kemarin dirinya bermain dengan Serena yang berumur 1 bulan tapi waktu berjalan dengan sangat cepat "Happy birthday princess"

"Thanks bang" ucap Serena memeluk erat tubuh laki-laki yang selalu menjaga nya selama ini.

Deon melepas pelukan itu "Jangan nangis princess"

Serena menganggukkan kepalanya sedangkan Reza dan Oliv tersenyum melihat itu mereka berdua sangat bangga memiliki anak seperti kedua anak nya.

"Kamu bawa gitar?" tanya Reza menatap ke arah Deon.

SERENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang