*****
"Aulia?"
Iya benar. Dihadapan mereka sekarang benar-benar Aulia. Namun dengan tampilan baru,tanpa menggunakan hijab.
"Iya. Senang bertemu kalian lagi" ucap Aulia dengan wajah bahagia.
"Ngapain Lo kesini ha? Pergi! Jangan pernah bicara dengan kita lagi! Lo itu jahat!" Vara marah. Dia kembali teringat kematian launa yang disebabkan oleh gadis tidak tau malu ini.
Aulia terdiam. "Maaf..gue ga bermaksud untuk bunuh launa.."
Vara tertawa hambar. "Ga ada gunanya permintaan maaf Lo! Nyawa launa udah ga ada! Maaf Lo ga bakalan berguna!"
Aulia menunduk. Gadis itu menangis.
"M-maaf...gue benar-benar minta maaf di kalian semua. Gue ga bermaks- hiks..maaf"Aulia bersujud dihadapan gadis-gadis itu dengan tangisan yang pecah. Tubuh gemetar hebat. "Maaf..."
"kalau gue boleh jelasin sekarang,gue bakal jelasin semuanya biar gak ada kesalah pahaman di antara kita.." ucap Aulia lagi.
Vara kembali tertawa. Tertawa mengejek. "Lo benar-benar ga tau malu ya! Kit-"
Andira memegang pundak vara menyuruhnya untuk berhenti marah. Andira menatap vara dalam menandakan bahwa ia menyuruh nya untuk mendengarkan penjelasan Aulia.
Vara terdiam. Ia meredakan emosi nya. Ia menghela nafas dalam.
"Oke,jelasin sekarang"
Mendengar itu Aulia senang. Ia duduk menatap teman-temannya. "Makasih.."
Aulia mulai bercerita."jadi waktu itu.."
flashback in aulia's vision.
Masih dalam asrama silbi. Setelah pertengkaran hebat antara dirinya dan launa. Aulia keluar dari kamar itu dan pergi menuju kamar mandi. Namun ia mengingat perkataan Charlotte. "Jangan pernah kalian memasuki kamar mandi di samping kamar ini. Lebih baik pergi pada kamar mandi di lantai bawah"
Itu yang sempat dikatakan Charlotte waktu itu. Tetapi,melihat keadaan lantai dibawah sana yang begitu gelap,Aulia jadi tidak berani pergi ke bawah sana. Ia pun memberanikan diri untuk memasuki kamar mandi ini.
Tidak apa-apa,lagian gue juga gak takut kok. Dan gue ga bakalan di ganggu hantu! Gue yakin. Batin Aulia.
Aulia memegang ganggang pintu itu yang sudah lumayan rusak.
Ckrek!
Tidak terkunci. Aulia membuka pintu tersebut. Ia melihat kamar mandi dihadapannya.
"Wow! Ini bagus banget!" Ya,kamar mandi yang ia lihat sekarang sangat lah indah. Alat-alat nya sangatlah kuno tetapi bagus.
"Ini dari Belanda ya,pasti dari tahun 18an..si Charlotte bikin orang takut aja,padahal kamar mandi ini bagus banget" gumam Aulia seraya melihat ke sekeliling nya.
"Wow,wastafelnya bagus banget" ia berjalan menuju wastafel. Dihadapan nya terdapat cermin besar.
Ia melihat wajahnya di cermin itu. Disaat sedang asik bercermin, tiba-tiba ada sebuah sosok yang muncul dibelakang nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALAM LAIN! (End)
HororUDAH END!! ~ Menceritakan tentang sebelas gadis remaja yang tinggal dalam sebuah asrama perempuan yang begitu megah. Sampai pada suatu hari,mereka berencana untuk mengunjungi sebuah asrama dimana tempat itu menyimpan banyak misteri. Namun, peristiwa...