4. perjalanan

109 16 6
                                    

Haiii.

Selamat membaca,semoga sukaa🤍🤍

*****

"Yaudah gue ambil mobil dulu". Ucap vara kemudian beranjak cepat ke arah parkiran kendaraan beroda empat.

Agak lamah menunggu karena pada tempat parkiran sangat ramai terlihat.

Beberapa menit berlalu,mobil marcedes-benz G class berwarna hitam milik vara tiba dihadapan teman-temannya.

Beberapa menit berlalu,mobil marcedes-benz G class berwarna hitam milik vara tiba dihadapan teman-temannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cukup gak ya?". Gumam Lena.

"Gue rasa sih gak". Ucap Anes begitu mendengar gumaman Lena.

Lena terus menerus menatap mobil hitam dihadapannya. Ia takut jika mereka harus berdempet-dempetan di dalam.

PIP! PIP!

bunyi klakson mobil."WOE MASUK!". Perintah vara.

Kemudian mereka semua beranjak untuk memasuki mobil tersebut.

Benar saja dugaan Lena dan Anes. Mereka harus berdempet-dempetan karena tidak cukup tempat.

"Aduhh..plis dong jangan dorong-dorong". Rintih zila.

"Gue di depan,disamping vara yang nyetir! Gak ada yang boleh rebut!". Ucap cizze kemudian beranjak cepat ke depan.

Hidup mereka di depan sangat enak. Tidak sesak dan gerah. Sedangkan mereka dibelakang? Sudah seperti cacing kepanasan saja.

"Ihh.. cizze Lo apa-apaan sih! Gue yang mau di depan!". Suara ini berasal dari Aulia.

Cizze mengalihkan pandangannya kemudian menjulurkan lidahnya ke arah Aulia. "Wlee".

Sungguh Aulia sangat kesal sekarang. Ia dapat merasakan aliran emosinya. "Ih..awas aja Lo". Kemudian ia beranjak untuk duduk.

"Siap berangkat?". Tanya vara dengan suara yang sedikit lantang.

"SIAP". Ucap mereka serentak seraya tersenyum gembira.

Mobil melaju dengan sedang keluar dari asrama.

Siapa yang tahu jika ini adalah hari terakhir untuk dapat saling mengulas senyum indah pada wajah cantik mereka?

*****

Beberapa jam berlalu,mobil sudah memasuki jalanan yang begitu sepi. Hanya terdapat pepohonan rindang disamping.

Sedari tadi jalanan hanya lurus,tidak ada belokan sedikit pun.

ALAM LAIN! (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang