{BL} Little Luna's miracle

chapter 8

"beberapa hari ini kenapa kau selalu menghilang setelah makan siang?" Tanya permaisuri Catherine kepada Kendrick yang tengah memakan hidangan penutup nya dengan tenang.

"Kediaman Duke deorwine" jawab singkat Kendrick.

Dahi Catherine mengerut, "kenapa kau kesana?" Dia tak paham sekali, kenapa anaknya kesana? Padahal di kediaman Duke deorwine tidak ada yang menarik selain pelatihan prajurit mereka.

"Bajingan tua itu menyembunyikan sesuatu yang membuat Kendrick tertarik, sayang" timpal kaisar Lionel dengan santai tapi setelah mengucapkan hal itu cubitan dari sang istri ia dapatkan membuat dirinya meringis pelan.

"Jangan mengumpat di depan kedua putra kita" ucap Catherine menatap tajam suaminya.

"Putra kita sudah besar sayang, bahkan aku pernah mendengar keduanya mengumpat" balas kaisar Lionel.

Dua putra nya memandang sengit sang ayah, tidak bisa menjaga rahasia!! Padahal mereka mengumpat karena tidak sengaja tapi ayah nya ini membesar besarkan masalah saja. Sungguh menjengkelkan sekali.

Kaisar Lionel memasang wajah kemenangan, dirinya sungguh senang melihat wajah dari keduanya.

Catherine mengelengkan kepalanya pelan melihat kelakuan kedua putranya dan suaminya.

"Sesuatu seperti apa yang mereka sembunyikan?" Tanya Catherine masih penasaran.

"Gadis kecil yang cantik" jawab kaisar Lionel membuat Catherine terkejut bukan main.

"Kau sedang jatuh cinta??" Tanyanya terkejut pada sang putra.

Adik dari Kendrick juga terkejut, dirinya menoleh ke arah Kakak nya untuk meminta jawaban.

"Bukan, aku hanya menganggap dia sebagai adik kecil ku saja" balas Kendrick memberi tatapan sinis kepada ayahnya.

Catherine mengangguk mendengar jawaban dari putra nya, dia kira Kendrick sedang jatuh cinta ternyata dia sedang tergila gila dengan adik barunya.

"Tunggu sebentar, siapa gadis kecil itu? Kenapa bisa sangat mudah merebut hati Ken yang sedingin es?? Apakah Duke Stewart mengangkat gadis itu menjadi anaknya??" Tanya Catherine lagi.

"Dia anak kandung xavier yang keberadaannya di rahasiakan" jawab kaisar Lionel.

"Wahh, benarkah?? Xavier sudah mempunyai seorang anak?? Siapa istri nya?? Apakah cantik?? Bangsawan dari mana?? Bagaimana dia bisa merebut hati xavier??" Tanya Catherine dengan bertubi tubi, Menatap binar sang suami.

Xavier dan Catherine adalah teman yang sangat dekat, dulu ketika masih remaja mereka sama sama berlatih pedang dan elemen agar bisa menjadi seorang jendral. Umur Catherine lebih tua dari pada xavier, mereka berjarak sekitar lima tahun. Maka dari itu Catherine sudah menganggap Xavier sebagai adiknya sendiri yang begitu manis Walaupun sifat nya sedingin elemennya. xavier memiliki sifat yang sangat dingin tapi xavier lembut di dalam, dia diam diam orang yang perhatian dan juga manis.

Calvin sebagai putra kedua tertarik dengan topik yang keluarga nya bahas, ia menjadi penasaran dengan gadis kecil yang bisa merebut hati Kakak nya.

"Itu masih di rahasiakan mereka" balas kaisar Lionel membuat wajah Catherine langsung murung.

Kaisar Lionel gemas, dirinya mencubit pipi tembem milik sang istri.

"Kamu bisa bertanya secara langsung dengan orangnya"

"Xavier??" Beo Catherine di angguki kaisar Lionel.

"Memang nya dia sudah pulang?"

"Ya, dia sudah pulang. Duke deorwine memaksa xavier untuk pulang merawat sang anak"