33. What do you want?

24.5K 4.2K 1.4K
                                    

Terima kasih untuk yang sudah vote, komen dan spam next dichapter sebelumnya 💕

Yuk vote dan ramein komen, kalau perlu setiap paragraf komen biar author semangat update chapter selanjutnya 🔥

Belum sempat revisi, klo ada penulisan yang salah mohon diingatkan 😊

SELAMAT MEMBACA!



Meski matanya begitu berat karena kurang tidur, serta tubuhnya juga terasa letih, namun pagi ini Electra tetap pergi ke kampus karena minggu lalu ia terlalu banyak membolos. Beruntung hari ini hanya ada satu mata kuliah karena dosen yang mengajar mata kuliah di jam kedua berhalangan hadir.

"Apa semalam kau tidak tidur?" Tanya Teresa begitu dosen keluar dari kelas. Sedari tadi ia mengamati Electra yang terus menerus menguap.

"Aku hanya tidur dua jam," balas Electra seraya membekap mulut karena sedang menguap.

Rekan sekelas mereka bernama Agnes mendekat pada Electra. "Apa gosip itu benar?" Tanyanya.

Teresa menarik kursi untuk mendekat. "Gosip?" Timbrungnya.

"Gosip apa?" Tanya Electra tidak acuh.

"Gosip yang di posting di akun gosip. Kau merebut tunangan Poppy," bisik Agnes.

"Apa katamu?" Mata Electra seketika terbuka lebar. "Akun gosip yang mana?" Tanyanya panik seraya mengeluarkan ponsel dari tasnya.

"Akun gosipnya sudah hilang, tidak bisa ditemukan dalam pencarian," balas Agnes.

"Hilang? Memang apa yang diposting akun itu?" Sahut Teresa.

"Aku sempat mengambil screenshot." Agnes membuka galeri pada ponselnya, kemudian menunjukkannya pada Electra.

Ekspresi wajah Electra tampak skeptis melihat foto kebersamaannya dengan Malvin di tempat golf. Kemudian ia juga membaca keterangan yang ditulis di bawah unggahan foto tersebut.

'Model cantik Electra Aura yang kini sedang menjalin hubungan dengan Malvin Harold, yaitu putra dari pemilik Harold Construction, dikabarkan menjadi penyebab utama kandasnya pertunangan antara Juan Alke Veniam dan Poppy Marleigh'.

"Foto yang kedua mana?" Tanya Electra karena ia tahu akun tersebut mengunggah dua foto namun ia tidak menemukan screenshot lain saat menggeser layar ponsel Agnes.

"Aku hanya mengambil screenshot itu saja. Foto yang kedua, kau bersama dengan pria lokasinya seperti di dermaga." Agnes sendiri sebenernya juga tidak tahu mana yang bernama Malvin dan mana yang bernama Juan. Dalam postingan tidak dijelaskan secara rinci.

"Petaka! Aku bisa dihujat gara-gara gosip itu," keluh Electra.

Teresa ikut melihat layar ponsel Agnes. "Akun itu sudah hilang. Jangan khawatir," ujarnya menenangkan.

"Postingan itu diunggah di jam orang tidur. Saat aku melihatnya, baru segelintir akun yang berkomentar," timpal Agnes.

"Kenyataannya, mereka yang berkomentar sudah melihat postingan itu," Electra berdecak kesal.

"Aku justru penasaran kenapa akun itu bisa hilang," celetuk Teresa.

"Sudah pasti kekasih Electra yang melakukannya. Siapa tau dia menyewa hacker untuk meretas akun itu karena tidak ingin Electra mendapatkan hujatan," ucap Agnes menanggapi.

Hard to Believe (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang