"Ron, Lo ngga mau terima tawaran label sebelah buat duet sama Flo?" Tanya Reza.
"Gue ga mau bang. Gue gamau bersangkutan lagi sama orang itu. Lo jangan minta gue buat kekeh untuk ada projek sama dia" ucap Rony.
"Bukan gue yang minta Ron. Tapi label yang minta gue buat tanya sama Lo" ucap Reza
"Pokonya bang Lo harus bilang sama label kalo gue gamau, atau ngga gue yang bilang sendiri. Kalo gue sampe kapanpun ngga pernah mau duet atau apapun kalo berurusan sama dia" ucap RonyRony keluar dari ruangan dengan sedikit amarah. Meninggalkan bang Reza, dan juga beberapa orang yang ada disana.
Saat tiba di dalam mobil, handphone Rony terus berbunyi, banyak pesan masuk juga beberapa panggilan tidak terjawab. Siapa lagi kalo bukan Salma.
Rony sedikit tersenyum melihat layar handphone nya, karna untuk pertama kalinya Salma spam seperti sekarang semenjak status nya menjadi calon istri Rony. Rony pun mulai menjalankan mobilnya untuk segera pulang.
Di apartment sal.a
"Ayo kak katanya mau cerita, aku udah penasaran banget" ucap syarla.
"Semalem Rony lamar gua" ucap salma.
"What?!" Ucap syarla dan novia berbarengan. Mereka tak menyangka ini akan terjadi.
"Kau serius? Terus kau terima?" Tanya Novia.
"Kalau aku ngga Nerima, ga mungkin lah cincin ini ada disini" ucap Salma sembari menunjukan jari lentiknya.
"Wah Alhamdulillah, seneng aku. Akhirnya papa dan mamaku menyatu. Selamat yaa mah" ucap syarla sembari memeluk Salma dengan diikuti oleh Novia.
"Tapi gua bingung sebenernya" ucap Salma menunduk.
"Bingung kenapa? Masih kurang percaya kau Ama Rony?" Tanya Novia.
"Bukan nop, tapi soal perbedaan kita" ucap Salma.
"Ko aku pengen nyanyi" ucap syarla.
"Astaga, kau ini" ucap Novia sembari melotot ke arah syarla.
"Hehe maaf" ucap syarla.
"Eh sal, kau masih ragu karna itu? Asal kau tau. Di luar sana banyak yang lawan arus, karena ini soal hati dan perasaan, ga bisa main main. Dengan Rony niat begitu, berarti Rony udah ngga akan main main sama kamu" ucap Novia.
"Iyaa sih, Lo bener. Tapi, gua juga takut orang tua gua ga kasih restu" ucap Salma.
"Sekarang banyak banyak berdoa sama Tuhan sal. Gue yakin, Tuhan pasti denger doa Lo" ucap Novia.Dan Salma, ia hanya mengangguk paham apa yang di ucapkan oleh sahabatnya ini. Ia juga yakin akan ada jalan keluarnya.
"Eh btw, kalian mau bantuin aku ga?" Tanya Salma.
"Bantu apa?" Tanya Novia sembari melepaskan pelukannya.
"Besok Rony ulang tahun. Masa kalian lupa. Rencananya si aku pengen kasih dia surprise" ucap Salma.
"Tumben kali kau begini. Tadi treatment aman kan?" Tanya Novia heran.
"Ya kali kali, lagian gue jarang banget nop kasih momen manis di ulang tahunnya" ucap Salma.
"Iyaa juga sih, secara udah hampir 4 tahun ini aku belum pernah liat kak Salma bucin ke papa Rony. Yang aku liat malah sebaliknya" ucap syarla.
"Yaudah, besok ku bantu kau" ucap Novia.
"Oke deh, gue kabarin dulu anak anak yaa. Kalian gaboleh pulang pokonya selama gue libur" ucap Salma beranjak dari duduknya dan beralih mengambil hp nya.Rony baru saja tiba di rumahnya. Terdapat sang mama tengah tengah menyiapkan makan untuk keluarganya.
"Mama masak apa, sampe wangi keluar. Bikin Rony kelaperan nih" ucapnya setelah memeluk mama dan kemudian duduk di depan meja yang sudah banyak sekali menu makanan.
Tanpa menjawab pertanyaan Rony, mama Rony langsung menanyakan Salma, akhir akhir ini hanya Salma dan Salma yang selalu di tanyakan entah kenapa, membuat Rony sedikit kesal namun juga senang. Sembari mengalaskan nasi untuk Rony, mama bertanya"Jadi kan bawa Salma kesini?"
"Jadi ma, tapi nunggu dulu Salma selesai endors ya" ucap Rony kemudian meraih gelas menuangkan air putih lalu meminumnya.Sembari makan, Rony ingin sekali menceritakan tentang pekerjaannya. Ia ingin mendapatkan solusi dari sang mama, namun ia urungkan.
Hai gaes author balik lagi, maaf yaa author belum bisa update tiap hari di karenakan suatu kesibukan.
Banyak berita seliweran nih tentang go public kemarin. Author mah hanya bisa berdoa yang terbaik aja buat mereka, semoga ikan salmon bisa terus berenang yaa...
Salam ikan🍣
KAMU SEDANG MEMBACA
Suatu Saat Nanti
FanfictionBerhubung banyak kabar yang beredar tentang salmon, dan hal itu bikin aku greget. Jadi aku terlintas sebuah cerita hahaha. Bukan sih lebih tepatnya halu nya aku aja gaes.