Bab 16 : Tidur bersama

18.6K 1.2K 27
                                    

Di sisi lain, Mark mengawasi anak buahnya yang tengah mengumpulkan hasil pencurian mereka.

Salah satu dari mereka berkata. "Siapa yang mendapatkan dompet ini? lihat isinya."

Mereka semua melihat isi dompet berwarna biru muda dengan gambar kucing.

Di dalamnya terdapat satu black card, beberapa lembar uang dan itu cukup banyak serta kartu tanda pengenal.

"Aku berpikir dompet ini sangat lucu, tetapi dengan isinya sangat mengejutkan."

Semua orang bersorak bahagia. Ketika melihat isi dompet itu.

Mark mengerutkan alisnya, dia berkata. "Aku ingin melihat."

Salah satu dari mereka memberikan dompet itu pada Mark. Mark meneliti dompet dan kemudian membuka isinya.

Begitu melihat isinya sedikit terkejut. Tetapi ketika dia mengambil tanda pengenal pemilik dompet dan membaca nya.

Seketika wajahnya berubah tidak baik, Mark menatap dingin pada mereka.

Bertanya dingin. "Siapa yang mendapatkan dompet ini?"

Melihat aura yang di keluarkan oleh bos nya itu sangat menakutkan, mereka tidak berani berbicara.

Tidak ada yang mengaku. Mark berkata semakin dingin. "Jika diantara kalian tidak ada yang mengakuinya, aku akan menghukum kalian semua."

Mata semua orang bergetar, terkejut. Jika mereka mendapatkan hukum dari bos nya. Itu sangat mengerikan.

Semua orang segera menunjuk pada salah satu dari mereka yang bernama Yamada Kei, pemuda itu memiliki fitur wajah khas negeri bunga sakura.

Kei ketakutan, tubuhnya bergemetar. Dengan gugup dia berkata. "Aku mencurinya ketika di pasar kota."

Mark menatap tajam, lalu berkata dingin. "Cambuk dia lima kali dan push up seratus kali."

Mendapatkan hukuman yang lumayan tidak terlalu besar. Kei dan semua orang menghela nafas lega.

Mereka tidak mengerti. Kesalahan apa yang membuat Mark marah besar, begitu melihat dompet itu.

Kemudian Mark melenggang pergi mengabaikan anak buahnya. Suasana hatinya tiba-tiba menjadi tidak baik.

"?"

Mereka baru bisa bernafas melihat bos nya pergi. Salah satu dari mereka berkata pada Kei. "Hei, apa yang kau perbuat? Kenapa bos terlihat marah?"

Kei dengan wajah pucat menjawab. "Aku tidak tau. Aku hanya mencuri dompet itu."

Mereka mengangguk mengerti. Kemungkinan bos nya dalam suasana hati yang buruk dan melampiaskan amarahnya pada mereka.

......

Dalam perjalanan menuju ke rumah nya. Mark mengirimkan pesan pada Nathan. Mengatakan apa dia sudah pulang?

Pihak lain membalas dengan berkata. Dia berada di rumah nya.

Ketika Mark tiba di rumah itu sudah sore hari. Mark langsung masuk, begitu masuk tertegun melihat pemandangan seorang anak kecil tengah tertidur di pelukan seorang pemuda.

Nathan melirik Mark, lalu berkata. "Akhirnya kau pulang juga."

Mengerutkan alisnya bingung. Mark bertanya. "Ada apa?"

Nathan. "Tolong angkat dia, aku tidak bisa bergerak, takut membangunkan."

Mark mengambil Neron dan membawanya ke dalam kamar anak itu.

Nathan berkata. "Aku akan pulang."

Mark menatap Nathan, kemudian dia bertanya. "Apa kau kehilangan sesuatu?"

Kutu Buku Dan Ketua Gangster (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang