Chapter 35

574 35 4
                                    

Vote and coment🐼.
.

Ryujin menjadi pusat perhatian karyawan jimin karena masuk ke dalam kantor dengan berlari dan tergesa².

Dengan cepat ryujin langsung pergi ke arah ruangan jimin.

Setelah sampai tepat di depan ruangan jimin, ryujin langsung menerobos masuk begitu saja ke dalam ruangan itu.

"Jimin oppa!" Langkah kaki ryujin menjadi terhenti saat melihat ada seorang wanita dengan pakaian seksi berada di dalam ruangan jimin.

Lebih parah nya lagi wanita itu duduk diatas pangkuan jimin. Dan ryujin melihat jimin yang seperti nya sedang mabuk, pasti karena ulah wanita itu yang sudah membuat jimin mabuk.

Karena jimin sama sekali tidak memberontak saat wanita itu duduk di atas pangkuan nya.

"Hey kau! Jika ingin masuk ketuk pintu dulu, kau menggangu saja!" Ucap jimin melantur sambil menunjuk ryujin.

Tentu saja itu membuat ryujin emosi dan jijik melihat tingkah suami eonnie nya dengan wanita lain.

Lalu dengan langkah cepat, ryujin langsung menghampiri jimin kemudian menarik kasar tangan wanita itu sehingga membuat ia turun dari pangkuan jimin.

"Berani sekali kau menggangu kami berdua! Baru saja kami akan memulainya!" Ucap wanita itu tak terima dengan apa yang dilakukan oleh ryujin.

"DIAM KAU WANITA JALANG!!" Bentak ryujin dengan tatapan tajamnya pada wanita itu.

"Hey ryujin apa yang kau lakukan? Itu adalah rose, kenapa kau membentaknya?"Tanya jimin melantur dengan sedikit kesadarannya.

Ryujin yang mendengar itu pun langsung mengambil segelas air yang diatas meja lalu menyiramkan nya ke wajah jimin dengan kasar.

"Sadar lah jimin oppa! Sekarang rose eonnie butuh bantuan mu!"Ucap ryujin dengan raut wajah khawatir nya.

"Rose? Itu rose ada disini.."Jawab jimin sambil menunjuk wanita yang dibelakang ryujin. Ternyata suami eonnie nya belum sadar dari pengaruh minuman itu.

Ryujin yang geram pun langsung menarik jimin kasar dari duduknya agar berdiri.

Jimin pun berdiri walaupun dengan sempoyongan.

Lalu ryujin kembali menyiramkan air pada wajah jimin agar sadar.

"Apa yang kau lakukan ryujin? Rose disini bersama ku dia ada dibelakang mu, lihatlah!"

"Sadar lah park jimin!" Teriak ryujin marah.

"Apa maksud mu? Aku sadar kok.." Ucap jimin sambil menahan keseimbangan tubuhnya.

Jimin masih saja tak kunjung sadar dari mabuknya sehingga itu membuat ryujin menjadi kehilangan kesabaran.

Plak!

Ryujin menampar jimin sehingga membuat pipi jimin memerah.

"Hey! Kau bocah bodoh, apa yang telah kau lakukan?"Ucap wanita itu terkejut.

" AKU BILANG DIAM JALANG!!"Bentak ryujin.

"Sadar lah bodoh! Sekarang rose eonnie tidak ada di butik oppa! Rose eonnie memerlukan bantuan mu! Tapi oppa malah berduaan dengan wanita jalang ini!" Teriak ryujin marah dengan mata yang berkaca-kaca.

"R-ryujin? Kau.." Akhirnya jimin mulai sadar dari pengaruh minuman itu.

"Ya! Ini aku, kenapa? Oppa marah karena aku menggangu waktu berduaan mu dengan wanita jalang ini atau karena aku menampar dirimu? Iya begitu?"

"Sekarang pergi lah oppa untuk mencari rose eonnie... Aku sangat khawatir apalagi eonnie sedang hamil.." Ucap ryujin, tangis nya pun pecah melihat keadaan jimin ditambah ia mendapatkan kabar dari bodyguard, kalau mereka belum menemukan rose juga.

"Ada keributan apa ini?" Tanya yeonjun yang tiba² datang dengan wajah binggung.

"Yeonjun bagaimana bisa kau tidak tau apa yang dilakukan hyung mu di dalam ruangan ini?"Tanya ryujin dengan suara seraknya.

"Apa maksud mu ryujin? Aku tidak mengerti?" Tanya yeonjun yang masih tak paham.

"Kau memang sama bodohnya dengan hyung mu! Apa kau tau, sekarang rose eonnie tidak ada di butik bahkan semua bodyguard sedang mencari nya tapi eonnie belum juga ditemukan!"

"Dan hyung mu ini! Malah asik berduaan dengan wanita jalang itu? Bahkan hyung mu sedang mabuk, ia menyebut nama rose eonnie terus pada wanita jalang itu! Aku sangat muak mendengar nya!" Ucap ryujin marah sambil menatap tajam jimin dan wanita itu.

"Hyung? Kau.." Yeonjun menatap tak percaya pada jimin.

"Seulgi! Apa yang kau lakukan pada hyungku! Kau memang wanita tidak tahu malu!" Ucap yeonjun menyadari wanita itu adalah kang seulgi.

"Jika tadi aku tidak menampar hyung mu! Maka pria bodoh ini tidak akan sadar dari mabuknya!" Ucap ryujin dengan emosinya pada jimin.

"R-ryujin tenang lah kita akan mencari rose nunna, tenang.."Ucap yeonjun sambil mendekat pada ryujin.

"Kau mengatakan tenang karena kau tidak merasakan apa yang pernah aku alami!" Jawan ryujin sambil menghindar dari yeonjun.

"Tolong sekarang carilah rose eonnie, oppa.. Dia membutuhkan mu.."Ucap ryujin lirih dengan mata yang merah.

"Rose?!" Ucap jimin terkejut saat ia sadar sepenuhnya dari pengaruh minuman.

Kemudian jimin pergi dari ruangan nya dengan tergesa² dan cemas.

"Apa kau masih belum puas setelah menghancurkan hidup keluarga ku? Dan sekarang kau akan menghancurkan hidup rose eonnie ha?! Dengar! Aku tidak akan pernah membiarkan itu semua terjadi! Dasar wanita menjijikan!"Ucap ryujin masih emosi sambil menatap tajam pada seulgi.

Sedangkan seulgi hanya tersenyum remeh mendegar ucapan ryujin.

"Oh ya benarkah? Aku senang bertemu dengan mu kembali Shin ryujin."Jawab seulgi lalu keluar dari ruangan jimin.

Tangis ryujin kembali pecah saat masa lalu nya berputar kembali di pikiran nya.

Yeonjun yang tak tega melihat ryujin menangis pun langsung membawa ryujin ke dalam pelukan nya.

"Y-yeonjun...hiks hiks.." Ryujin menangis sejadi-jadinya dipelukan yeonjun.

"Aku memang tidak tau apa yang kau rasakan sekarang ryujin tapi aku tau kau adalah wanita yang kuat dan berani.." Ucap yeonjun lembut masih dengan memeluk ryujin.

"Maaf.." Ryujin langsung melepaskan pelukan nya dari yeonjun. Lalu menghapus sisa air matanya.

"Kang seulgi adalah wanita yang licik dan serakah. Hatiku mengatakan jika seulgi lah dibalik hilangnya rose eonnie." Ucap ryujin dengan wajah datarnya.

"Maksud mu?"

"Seulgi kembali pasti dia menginginkan jimin oppa dan sekarang jimin oppa sudah menikah dengan rose eonnie!"

"Jadi ku rasa seulgi lah yang sudah menculik rose eonnie!" Ucap ryujin dengan wajah terkejut nya.

"Ya! Kau benar ryujin seperti nya memang seulgi yang sudah menculik rose nunna."Sahut yeonjun setuju dengan ryujin.

"Ya sudah, sekarang kita susul jimin oppa saja."

__________

Rumah Park jimin.

"Kenapa kalian semua tidak bisa menemukan rose?!"Teriak jimin dengan amarahnya. Wajah jimin menjadi merah padam akibat dipengaruhi dengan emosi.

Semua bodyguard jimin hanya bisa menunduk, tak ada satupun yang berani bicara karena melihat jimin yang begitu marah.

Begitu pun dengan semua maid yang diam seribu kata.

"Aku memberi tugas pada kalian untuk menjaga istri ku saat diluar rumah! Tapi kalian malah menjadi tidak becus dan tak berguna! Bagaimana bisa kalian dibodohi oleh orang tak dikenal ha?!" Teriak jimin dengan tatapan tajamnya pada semua bodyguard nya.

.

Segini dulu deh 💆cerita nya, kalau ngak nyambung dan banyak typo diceritanya, maaf lagi😅.

Vote ya readers🗣️💨.

Makasih💙.

Baiii🙌.

🌹

||Marry a cold ceo|| JIROSE(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang