🎀 10. 1603

112 39 1
                                        

Semoga sukaa 💗💗

"Beberapa orang datang dengan membawa kebahagiaan, beberapa lainnya dengan luka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Beberapa orang datang dengan membawa kebahagiaan, beberapa lainnya dengan luka. Tapi yang paling menyakitkan adalah mereka yang datang dengan cinta, lalu pergi meninggalkan kehampaan."

─── ・ 。゚☆: .☽ . :☆゚. ───

Di Luar Bar

Udara malam terasa dingin, angin berembus menerbangkan aroma alkohol dari sekitar. Astra berjalan dengan langkah terhuyung, sementara Archer merangkulnya erat, memastikan dia tidak jatuh.

"Ke mana kita akan pergi?" tanya Astra seraya mendorong pelan Archer, berusaha melepaskan diri dari rengkuhannya.

Archer menghela napas, suaranya terdengar sabar. "Astra, berjalanlah dengan hati-hati dan jangan dorong aku."

Astra mendengus kesal. "Jangan panggil aku Astra!"

Tanpa peringatan, Archer memojokkannya ke dinding. Satu tangannya bertumpu pada tembok di samping kepala Astra, menciptakan jarak yang cukup dekat di antara mereka.

"Kalau begitu, kau ingin kupanggil apa?" tanyanya dengan suara rendah.

Astra menatapnya tajam. "Apa saja."

Archer menyeringai, ada godaan dalam tatapannya. "Bagaimana dengan... Annabelle?"

Astra langsung merengut. "Jangan panggil aku seperti itu! Aku membencinya!" lalu ia menyipitkan mata curiga, "Kenapa kau tersenyum? Hentikan! Jangan menertawakanku."

Archer tidak menjawab, hanya menatapnya penuh arti.

Astra mengerucutkan bibir. "Aku tidak suka ketika kau tersenyum seperti itu."

"Kenapa? Takut jatuh cinta padaku?" goda Archer.

Astra mendengus, menatapnya dengan tatapan meremehkan. "Tidak. Aku tidak ingin jatuh cinta padamu. Jangan menggoda."

Archer menaikkan satu alisnya. "Jadi, kau tidak ingin menyukaiku?"

Astra menggeleng tegas. "Tidak. Aku tidak ingin menyukaimu lagi." sorot matanya meredup, suaranya terdengar lebih pelan, "Kau orang jahat. Jangan berpikir aku akan kembali menyukaimu hanya karena kau terlihat seperti Archer."

Tatapan Archer berubah sedikit lebih gelap. Ia mendekatkan wajahnya ke arah Astra, hingga hanya tersisa jarak lima sentimeter di antara mereka. Napas mereka hampir bercampur.

L'Amour Retrouvé [Tidak Dilanjutkan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang