Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Chapter 10. It hurts to remember that we will never greet each other for a long time. It hurts to face the reality that you have gone forever.
...
Tiga bulan usia pernikahan mereka dengan yang sekarang. Selain status semua sisi kehidupan mereka masih tetap berjalan sama seperti biasa saat masih dengan label pacaran. Keduanya tinggal bersama dalam satu hunian namun sesuai dengan kesepakatan Jungkook dan suami selalu berpindah-pindah antara rumah Yoonjung dan rumah mereka sendiri. Seminggu di rumah Yoonjung satu atau dua minggu mereka di rumah sendiri. Tetap saja selalu ada perasaan ingin ruang berdua tanpa ada orang lain yang juga ikut bersamai. Yoonjung sama sekali tak dianggap sebagai gangguan, sama sekali tidak. Hanya memang privasi untuk berdua dan hitung-hitung menghangatkan rumah sendiri agar tidak terlalu dingin karena kerap mereka tinggalkan.
Jungkook juga pernah dibawa menginap di rumah ibunya Taehyung. Tidak lama hanya bertahan tiga hari lalu kembali pulang lagi. Rumahnya memang tidak sebesar rumah ibunya sendiri atau rumah yang ia beli, hanya terdiri satu lantai dan tiga kamar yang tersedia salah satunya kamar Taehyung yang ukurannya juga tidak begitu luas. Ranjang, lemari dan meja rias. Kamar mandi ada satu dan itu dipakai bersama. Bukan tak bisa lama atau tak betah hanya saja memang semua keperluan, pekerjaan dan barang-barang mereka lebih banyak ada di rumah sana. Mengunjungi dan menginap ke rumah ibu mertua memang bukan bertujuan untuk tinggal tetapi sebagai usaha memperkuat hubungan. Jungkook dan Yerim juga tentu ingin saling mengenal dan lebih akrab selayaknya hubungan mertua dan menantunya.
"Sweetheart, sudah bangun?" tanya Taehyung membuka pintu dapur dan mendapati teman tidurnya sedang menghadap kompor. Seperti biasa pemandangannya tidak jauh dari gaun malam sepaha transparan hingga pakaian dalamnya terlihat dari luar. Kadang saat sendiri dimalam tertentu si cantik ini tidur telanjang dan gulungan selimut yang menutupi sekarang mana jarang karena ada temannya. Tapi bukan berarti tidak pernah. Saat selesai hubungan tidur telanjang kembali dilakukan tapi tidak sendiri melainkan berdua dengan suami.
"Hm, aku langsung kebawah karena lapar." Jungkook tak berbalik selain fokus dengan apa yang dia masak.
Kemarin ia pulang jam tujuh dan rumah kosong tanpa penghuni. Taehyung mengambil lembur dan tiba di kamar jam 11 malam. Jungkook hanya menyapa sebentar lalu kembali tidur tanpa mau menunggu suaminya naik ke ranjang. Lelaki ini mandi sendiri, ganti baju dan yang Jungkook ingat adalah tubuhnya dipeluk sangat erat layaknya guling hidup sampai membuat sesak. Ingin menggerutu pun terlalu malas karena dia juga sangat mengantuk saat itu.
Pagi hari jam tujuh dia bangun duluan dan suaminya kembali ia tinggalkan. Mandiri turun ke dapur dan membuat masakan ala kadarnya dengan bekal resep yang ia lihat dari tutorial kanal applikasi merah. Tidak pernah handal dalam memakai pisau dapur atau menakar bumbu, Jungkook hanya merasa-rasa saja. Selagi masih bisa diterima lidahnya dirinya makan. Tak peduli kalau sebetulnya dia keluar dari jalur yang dipraktekkan.