Persiapan

1.1K 48 0
                                    

"Ini, mau dilihat lihat dulu?" Pangeran memberikan secarik lembar berisi beberapa jurusan yang bisa di pilih

"Sepertinya, saya tidak membutuhkan itu pangeran, terimakasih sudah bersudah payah mengambilkannya"

"Oh baik, jadi jurusan apa yang akan kamu ambil?"

"Semuanya"

"Owh, semuanya, jurusan apa itu?"

"Semua jurusan saya coba Pangeran"

"Eh? apa? Kamu serius? itu sangat banyak loh, lebih dari 20 Jurusan, maksimal nya juga 20 Jurusan"

"Owalah jadi Academi ga bisa mendukungku ya?"

"B-bukan seperti itu, tapi, baiklah"

"Tapi, jurusan tersebut ada jurusan khusus untuk rakyat jelata yang ingin mendaftar menjadi pelayan kerajaan dll"

"Lalu apa masalahnya? Jika saya tidak tertarik saya akan keluar dari jurusan"

"Lady boleh keluar jurusan setelah 6 bulan dijurusan tersebut "

"Iya, pangeran terimakasih informasinya "

"Lady, jika ada yang membully lady di academi bilang aja ya, saya pasti membantu lady"

"Hihi, baik Pangeran "

"Wah, sudah jam segini,saya belajar dulu ya lady" Pangeran berdiri dan segera pergi dari tempat itu

"Yaa, hati hatii"

.
.

"Lihat, dia meninggalkan kertas jurusannya, mari kita lihat jurusan jurusan yang ada"

Jurusan etika

• Etika Berjalan
• Etika Makan minum
• Etika menari
• Etika berbicara
• Etika Kerajaan

Jurusan Kesatriaan

• Berpedang
• memanah
• KeStrategian
• teknik karate
• teknik taekwondo

Jurusan Tata

•Memasak
•Meracik resep
•Teknik merapihkan Peralat dapur
•Teknik membersihkan ala kerajaan
•Teknik membersihkan rumah dengan cepat
•Teknik menata makanan di meja makan

Jurusan tata usaha

•Teknik membuat produk
•Teknik mempromosikan produk
•Teknik jurusan kuliner
•Teknik Jurusan bidang jasa
•Teknik jurusan membangun tempat usaha

Jurusan Sihir

•Dasar dasar sihir
•Sihir menengah
•Sihir tingkat atas
•Sihir Lanjutan
•Sihir Penempatan
•Sihir Tingkat kekaisaran

"Waw, sekitara 27 tapi di bagi ke 5 bidang inti, keknya memang sepatutnya aku mencoba semuanya"

Lilac berjalan ke arah ruang kerja kaisar, ada beberapa penjaga di luar tapi mereka menghiraukan lilac, tak lama kemudian Lilac mengetuk pintu. Taklama kemudian pintu terbuka dan menunjukkan pemandangan ruang kaisar yang sangat berantakan dan lihat kaisar didepan kita

Rambut pirang emas kaisar kini mengkusut, dibawah mata kaisar kini terdapat lingkar hitam

"Salam Kepada Matahari Kekaisaran, Apakah kaisar memiliki waktu luang sejenak?"

"Hallo lady, duduklah, ada apa kemari?"

"Saya sudah memikirkan jurusan yang saya minati, lalu ini adalah list jurusan yang akan saya ikuti"

"Baik lah, Kaiman tolong ambil kertas milik lady Alexander, lalu lady kamu boleh kembali ke kamarmu, maaf tidak bisa menemani mu lebih lama"

"Tidak, lebih cepat lebih baik, terimakasih kaisar"

Alard Kaiman Mago

Ia adalah Viscount yang berkerja sebagai tangan kanan kaisar, ia lebih sering di panggil sebagai kaiman, ia memegang kendali dibagian administrasi kerajaan, citranya sangat baik di publik dengan sikap yang ramah pada anak kecil dan berhati baik

"Oiya lady, lady bisa bersiap siap dari sekarang untuk pergi ke Academi,karena academi biasanya sangat fast respon ketika mendapat surat dari Kerajaan, lalu academi tidak suka dengan keterlambatan" Kaiman menasehati Lilac dengan sepontan sebelum Lilac meninggalkan tempat dengan cepat

"Baik Terimakasih sarannya Viscount Alard" ya benar sekali Alard adalah nama marga Kaiman

.

.

.

.

Lilac mengambil kopernya dibantu dengan beberapa pelayan Yang menunduk ketakutan mengikuti gerakan lilac (kasana kemari)

"Hmm, aku harus nya lebih banyak membawa pakaian dalam dan pakaian tidur, lebih baik pakaian tidur bukan dress panjang, tapi lebih ke celana panjang dan baju"

"Maaf lady, tapi lady juga akan membutuhkan Dress karena setau saya, Akan ada pesta 6 bulan sekali, itu adalah pesta yang wajib diikuti oleh seluruh siswa dan siswi academi"

"Kalau begitu pilihkan aku 4 dress!"

"4?! HANYA 4 LADY? TIDAK KURANG?"

"Tidak, bawakan 4 dress saja yang cocok dengan auraku" Perintah Lilac sambil memilih beberapa Daleman yang akan ia bawa

Lilac aja kalo milih Daleman masih teliti apa lagi milih cowok

"Lady, bagaimana dengan gaun warna putih ini?"

"Jangan putih, jika tidak terpakai warnanya akan kusut"

"Bagaimana dengan warna hitam?"

"Itu memberi kesan buruk pada academi, sebelum debut tidak boleh menghadiri acara menggunakan gaun hitam" Pelayan pelayan lain menegur dan Lilac hanya melihat mereka dengan lirikan

"Bagaimana dengan unggu? Sama seperti warna mata lady"

"Boleh, itu cocok kok dengan aura lady yang elegan"

"Kuning?"

"Tidak" Lilac menolaknya dengan keras, karena selain warnanya terlalu mencolok, warna kuning adalah warna yang ia benci karena terlalu cerah hingga menusuk matanya

"Warna merah, biru pastel, hijau pastel, unggu. Dah Carikan warna itu saja"

"Baik"

The Eternal QueenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang