Bab 13 : Dana Keuangan

483 55 0
                                    

"Selamat pagi Count! Maaf meminta waktu anda pagi-pagi ini! Ada hal yang ingin saya bicarakan!" Embun menyilangkan kakinya mengamati rumah mewah ini.

Embun benar-benar merasa kesal!

"Tidak apa-apa! Aku tahu kedatanganmu untuk meminta bayaran setelah menyelesaikan kasus di desa itu! Jadi ini uangnya!" Count Wilson memberikan sekantung uang di meja.

"Terima kasih! Tapi kedatangan saya bukan itu!" Embun mengambil uang itu dan memberikannya kepada Milo.

Ada hal lain yang diminta Aarav kepadanya sebelum datang ke kota ini. Aarav mencurigai penggelapan dana kerajaan untuk pembangunan Kota Ivar ini. Walau Keegan sudah meminta orang-orang mengurusnya tapi mereka tidak pernah menjalankannya dan Aarav sangat kesal tahu hal itu. Semakin lama kota ini semakin tertinggal dari kota lainnya. Bahkan angka kemiskinan kian tinggi.

"Saya memberi waktu untuk anda mengakui perbuatan anda, jika tidak anda akan menerima sesuatu yang amat besar dari saya! Anda tahu siapa saya?" Tanya Embun.

"Apa yang kau bicarakan? Aku tidak mengerti!"

"Waktu ada 1 menit!"

"Sebenarnya apa yang kau inginkan?"

Embun menatap hologram didepannya dan menunggu hasil pencarian sistem. Kurang satu menit lagi sampai semua kejahatan Count Wilson berada di tangan Embun. Ini adalah satu dari skill pencari. Bisa digunakan untuk mencari sesuatu baik orang, barang, atau kejahatan.

"Tinggal 30 detik lagi!"

"Hey! Hey! Tunggu! Katakan padaku lebih dulu!"

"15 detik!"

"Mari bicarakan baik-baik denganku!"

"Waktu ada habis!"

Bukkk...

Sebuah tumpukan kertas jatuh di meja, Embun mengambilnya dan melihat kejahatan apa saja yang dilakukan orang ini. Terlalu banyak! Embun enggan membacanya!

"Selamat Count! Anda akan segera bertemu Komandan Kerajaan Artemis juga teman-teman laknat anda! Ayo, Milo! Kita temukan para tikus berdasi itu. Jangan lupa ikat dia!" Tunjuk Embun pada Count Wilson.

"Hey! Apa yang kalian lakukan?"

"Aku harus mengikatnya bagaimana, terbalik atau tidak?" Tawar Milo.

"Terbalik saja agar otaknya teraliri darah. Mungkin dia akan bisa berpikir jernih mulai sekarang!"

🏺🏺🏺

Embun menghitung semua orang yang sudah terkumpul. Ada 20 orang yang terlibat dan itu belum termasuk para bawahan mereka semua. Kota Ivar memang perlu perubahan dari berbagai sisi. Embun tersenyum dan menepuk pundak Aarav.

"Hey! Berikan saja kota ini padaku! Aku akan bekerja dengan baik bersama Milo!"

"Aku akan memberikannya jika kau bisa menyelesaikan kasus iblis! Kau kira aku bisa melakukannya?"

"Aku sudah bekerja keras dari sejak dulu, mana bayaranku? Hah?" Pinta Embun pada Aarav.

Dia memang sudah bekerja sejak permasalahan Gusta jadi Embun ingin meminta bayarannya sekarang juga. Mungkin kota ini! Dia akan membangunnya jauh lebih besar lagi!

"Baiklah! Bagaimana dengan gelar bangsawan?"

"Cihhh... Hanya gelar?"

"Rumah! Aku akan memberikan rumah juga gelar untukmu! Aku akan membicarakannya kepada kakak, bagaimana?"

"Gelar apa?"

Rumah? Embun sangat ingin rumah agar dia tidak membayar biaya penginapan. Mungkin sebuah rumah seperti rumah Duke Mallory.

Gue OverPower? 2 ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang