Garis Batas
Sebuah Antalogi puisi yang menggambarkan cara seseorang mencintai dan menghidupkan karakter dalam ruang yang orang lain tidak ketahui, tidak mengharuskan siapapun mengetahuinya, hanya menikmati jatuh cinta sendirian dalam ruang kosong...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sepertinya aku telah lancang mencintaimu Tapi aku tidak akan minta maaf Sebab akulah yang terluka dalam perjalanan ini
Aku terlalu banyak bahagia meminjam bayanganmu dalam ilusiku Diam-diam menggantungkan harapan pada keberadaanmu Setidaknya aku pernah berharap kau bisa belajar mencintaiku di lain waktu
Aku putus asa karena cinta yang tak tersampaikan Dan rasa yang tak pernah kau tahu nyata adanya Perjalananku sungguh lelah tuan.
Semoga waktu membawa kita kembali berkenalan lagi Kuharap saat itu aku tidak mengusikmu dengan perasaanku
Namun jika saat itu tiba dan ku jabat tanganmu dengan lembut Ku harap kau menjadi tahu Aku sudah kehilanganmu sebelum sempat memiliki mu.