"Butuh tempat menghilang"
Tak henti gelisah membuat hati kehilangan keseimbangan.
Ingin bersembunyi dan membiarkan hati benar-benar beristirahat.
"Tak apa-apa berhenti saja dulu"
"Tak masalah sesekali terpleset"
"Tidak apa-apa jika ingin menangis"
Setelah lama termenung, akhirnya aku sadar mungkin hatiku gelisah sebagai efek samping dari sayap yang sedang bertumbuh di suatu bagian dari bahu.
Seharusnya tidak masalah.
Sebab aku ingin melihat sayap cantik hatiku terbang bebas di langit mengepakkan sayapnya dengan warna dan corak khas diriku.
"Coba sabar sedikit lagi yah hati"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
Garis Batas
Non-FictionGaris Batas Sebuah Antalogi puisi yang menggambarkan cara seseorang mencintai dan menghidupkan karakter dalam ruang yang orang lain tidak ketahui, tidak mengharuskan siapapun mengetahuinya, hanya menikmati jatuh cinta sendirian dalam ruang kosong...
