Brother or Love (𝗧𝗔𝗠𝗔𝗧)

TRAUMA

𝗔𝘂𝘁𝗵𝗼𝗿 𝗣𝗼𝘃

7 meja dari tempat biu dan dokter kenzo terlihat Bible sedang memperhatikan mereka berdua.

Disana terdapat Bible, mile, dan dua pria duduk hersama di satu meja lingkaran.

" Hanya pertemuan kecil saja dengan beberapa client tapi bukan berarti ini tidak membawa keuntungan buat saya dan tuan bible."   Saat menyebut nama bible, mile menoleh ke arah bible yang duduk tepat di samping nya lalu mengikuti arah pandang bible. Mile tersenyum lalu menggeleng ringan.  "Kita bisa sekalian refreshing di sana. jika kalian berdua ingin ikut, tidak masalah, karena bukan kah sudah lama kita tidak bertemu? "  Sambung mile sambil sesekali melirik bible.

" Bagaimana dengan mu bas? "  Tanya pria yang duduk di depan mile.

" Saya sih oke oke saja." Jawab pria yang bernama bas tersebut.

" Saya membawa pria saya dan kalian bisa juga membawa pria atau wanita kalian? "  Saat mengatakan itu mile melirik bible lalu kembali menatap lurus kedepan saat menyadari bible hendak menoleh kearahnya.

" Bagaimana dengan mu sayang?, apakah kamu setuju? Kita bisa melakukan kencan di sana." 

" Aiiishhh job, apa yang kamu katakan."  Bas menepuk pundak job.

" Jadi kalian menjalin hubungan seperti sepasang kekasih? "  Tanya mile serius.

" Ke Korea untuk menyelesaikan sebuah project dan bukan untuk bercinta."  Tiba-tiba bible bersuara dan menatap ke-tiga temannya saling bergantian.

" Uuusssttttt, pekerjaan tidak dilakukan selama 24 jam bukan?"   Job mengarahkan jari telunjuknya kearah bible. " Bukankah ada waktu jeda untuk kita istirahat? havefun?  Atau...... "

" Tidak ada... "  Bible membantah, duduk menyandarkan dirinya di sofa seraya membawa tangannya bersedekap.

Bible kembali menatap lurus kedepan dan mile pun memperhatikan sambil mengedipkan mata kearah bas dan job. mile mengangkat dagunya seperti mengisyaratkan agar bas dan job menoleh kebelakang.

Wajah bas dan job kebingungan dan terlihat seperti bertanya kenapa sambil menatap Bible dan mile bergantian kemudian menoleh kebelakang lalu kembali menatap mile bingung serta mengangkat bahu keatas dan kening mengerut.

" bukankah kita harus memesan tiket pesawat sekarang?"  Mile mengambil ponselnya di atas meja.
  " Memesan tiket untuk saya dan pria saya."  Sambungnya lagi seraya mengedipkan matanya ke arah bas dan job.

" kita harus melakukan nya juga sekarang sayang."  Job menyenggol lengan bas lalu kemudian mengambil ponsel yang bas pegang. Terlihat job menyesuaikan diri dengan mile, menyambungkan sisi permbicaraan, dan mencoba memahami.

" Aissshhh berhenti memanggilku seperti itu."  Bas menarik topi job kebawah sehingga menutupi setengah bagian wajah job.

Wajah datar Bible terlihat seperti tidak menghiraukan ketiga temannya. menatap lurus kedepan dan masih memperhatikan kenzo dan Biu yang terlihat seperti menikmati makan di sore hari.

Makan lahap sambil bercengkrama dan terlihat jelas senyuman biu merekah. Seketika kening bible mengerut saat kenzo mengusap bagian atas kepala biu.

" Aku senang melihat seseorang makan dengan lahap di depan ku."  Kata kenzo seraya menaruh potongan ayam ke piring biu.