Explicit Content⚠️
Part ini mengandung adegan dewasa buat yang masih dibawa umur bisa skip aja part ini.
Kalau nekat yowes dosa kalian yang nanggung sendiri kok.
Tw// lagi part ini agak vulgar banget jadi mohon maaf ye pak buk kalau agak Jorok dikit🌚
Enjoy reading guyss.
🐯🐯🐯
Kiara tengah membersihkan dapurnya selesai menidurkan Qila dikamarnya. Selesai makan tadi ia tidak sempat membereskannya karena Qila buru-buru minta diajarkan mengerjakan PR.
"Aku bantu ya sayang"
"Eh gausah Mas udah hampir selesai kok" tolak Kiara.
Arga menurut saja ia menunggu sang istri yang tengah merapihkan dapur mereka, setelah selesai Kiara menghampiri Arga yang tengah duduk di sofa ruang tamu.
"Sini sayang" ucap Arga sembari menepuk paha nya memberi isyarat agar Kiara duduk diatas sana.
Kiara tersenyum malu kemudian menuruti suaminya, wanita itu duduk diatas paha Arga dan melingkarkan tangannya dileher sang suami.
"Aku kesel banget waktu kamu direndahin sama perempuan tadi"
"Emangnya dia ngomong apa aja ke kamu?" Tanya Kiara.
"Aku gak mau kasih tau kamu yang jelas perempuan tadi itu bener-bener bikin aku marah"
Arga mengelus pipi Kiara dengan lembut "istri mas yang cantik ini terlalu sempurna untuk direndahkan"
Kiara tersenyum senang "kamu kok manis banget sih padahal dulu ngeliat aku aja kayanya ogah banget" ledek Kiara.
"Itu kayanya bukan aku deh"
Ucapan Arga barusan berhasil membuat Kiara tertawa pelan. Ia menangkup kedua sisi wajah Arga dan medaratkan kecupan singkat diatas bibir Arga.
Tangan Arga berpindah kebawah mengelus pinggang sang istri dengan sensual "lagi" ucapnya meminta Kiara untuk kembali menciumnya.
Kiara menggelengkan kepalanya lucu, ia ingin sedikit mengerjai Arga. Badannya pun bergerak semakin merapatkan tubuhnya dengan tubuh Arga.
"Cium lagi sayang"
"Tadi kan udah"
"Mau lagi!"
Kiara menggeleng lagi "ini juga kenapa gerak-gerak terus hm? Nanti ada yang bangun loh?"
"Apa tuh yang bangun?" Tanya Kiara pura-pura tidak tahu.
"Kalau dia bangun kamu bakal susah buat tidurinnya lagi loh, harus dimanjain dulu!"
Kiara memukul pelan pundak Arga "Mas apasih bahasa kamu kok gitu banget"
Arga terkekeh pelan "itu udah bahasa paling halus kok"
"Ayo cium aku lagi?"
Kiara kembali mendaratkan kecupannya diatas bibir Arga dan pada saat itu juga Arga menahan tengkuk sang istri dan membalas ciumannya. Arga mengecup dan melumat pelan bibir ranum Kiara, bibir yang selalu membuatnya candu dan selalu ingin memakannya setiap saat.
Kiara pun mulai membalas lumatan Arga ia sedikit membuka bibirnya Agar sang suami dapat menginvasi rongga mulutnya. Membelit lidahnya dengan lidah sang istri, bunyi decapan mereka pun menggema diruangan yang hening itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
REGRET (End)
Teen FictionBertahun-tahun hidup diselimuti oleh rasa penyesalan. Mimpi buruk turut hadir dalam setiap malamnya tanpa henti. Akan kah ia menemukan jalan keluar untuk menyembuhkan rasa penyesalan itu? "Aku menyesal, sungguh. Tolong maafkan aku, maafkan laki-laki...