⚠️typo
Enjoy reading guys
🐯🐯🐯
Kembali ke rutinitas nya sebagai cleaning service dipagi hingga sore hari dan menjadi barista di coffe shop dari sore hingga malam hari. Kiara mulai kembali aktifitasnya setelah cuti beberapa hari kemarin karena mengurus putrinya yang sakit.
Pagi ini Kiara sudah siap menuju lantai dua puluh lima, ya mulai hari ini Kiara akan membersihkan ruangan milik Arga sendirian. Kenapa pagi-pagi sekali, karena ia harus membersihkan bagian lain juga bersama Dinda.
"Semoga pak Arga belum datang"
Kalau sudah datang Kiara tidak tahu harus bersikap bagaimana di satu sisi ia sangat membutuhkan pekerjaan ini di sisi lain ia juga ingin menghindari Arga.
Kalau dipikir-pikir jika Arga mencarinya selama ini mengapa ia tidak pernah menemukannya. Padahal Kiara tidak pergi jauh sampai ke luar negeri atau ke luar kota, ia masih dikota yang sama dengan laki-laki itu.
Kiara sedikit tidak percaya kalau Arga selalu mencarinya selama ini. Dari dulu laki-laki itu selalu menolaknya dan selalu berharap Kiara menjauh darinya.
Setelah Kiara menjauh sesuai permintaannya lalu mengapa tiba-tiba Arga mencarinya. Benarkah laki-laki itu menyesal karena sudah menyakitinya atau ia hanya kasihan karena Kiara tengah mengurus anaknya.
Sampai dilantai paling atas Kiara langsung saja bergegas untuk membersihkan ruangan Arga dengan cepat sebelum bos nya itu datang.
🐯🐯🐯
Sementara itu di kediaman Arga pagi ini sudah ramai karena ada Dara dan Suaminya yang menginap disana. Pagi ini mereka akan membicarakan tentang Kiara yang sudah Arga temui beberapa hari ini.
"Jadi bener yang dibilang sama kakak kamu selamam ,Ga?"
"Iya Mah bener"
"Terus gimana kamu nggak bawa dia kesini?"
"Kiara mana mungkin langsung nerima dan maafin aku dengan gampang Mah"
Rita mengangguk, benar juga putranya ini sudah menyakiti hati perempuan itu mana mungkin bisa dimaafkan dengan gampangnya.
"Kalau gitu gimana sama cucu Mama?"
"Qila Mah, Qila yang waktu itu pernah main kesini bareng Rio itu anak aku mah"
Rita terkejut, semalam ia hanya diberitahu oleh Gibran kalau perempuan yang dicari Arga itu sudah ketemu dan tetanggaan dengan mereka. Gibran tidak bilang kalau Qila anak dari perempuan itu juga.
"Anak lucu itu cucu nya Mamah?"
"Iya Mah, anak aku lucu kan Mah, saking lucunya sampe aku gak sadar kalau selama ini aku udah ketemu sama anakku sendiri"
"Mamah mau ketemu sama Kiara dan Qila kamu harus bawa Mama ketemu mereka ya Ga. Mamah mau minta maaf juga sama Kiara"
Arga menggeleng "enggak Mah, Mamah gak harus minta maaf semuanya salah aku"
"Pokoknya kamu harus bawa Mamah ketemu sama Kiara ya?"
"Iya Mah iyaa nanti kalau Kiara udah bisa nerima Arga"
"Sekarang aja yuk, Mamah telpon papah kamu suruh pulang sekarang kita pergi sama-sama ya" Rita sangat tidak sabar ingin bertemu dengan Kiara dan Qila.
"Mah jangan sekarang Kia pasti lagi kerja"
KAMU SEDANG MEMBACA
REGRET (End)
Novela JuvenilBertahun-tahun hidup diselimuti oleh rasa penyesalan. Mimpi buruk turut hadir dalam setiap malamnya tanpa henti. Akan kah ia menemukan jalan keluar untuk menyembuhkan rasa penyesalan itu? "Aku menyesal, sungguh. Tolong maafkan aku, maafkan laki-laki...