Transmigran Keiko sang dewa binal [ bl ] season 2

38. gambaran masa depan

Entah sudah berapa lama Keiko hanya bisa bersantai ria sambil memandang para prajurit yang sedang berlatih dengan tatapan lapar ia melihat para prajurit yang bertelanjang dada memperlihatkan bentuk badannya yang kekar dan berotot.

" Hufttt kenapa mereka semua berotot dan sexy kan jiwa-jiwa kebinalan ku meronta-ronta." Guman Keiko sambil kedua matanya terus memandang ke arah depan.

" oh astaga lihat itu dia punya delapan kotak-kotak diperutnya astaga rahim ku anget."

Keiko semakin dibuat melayang karena fantasi liarnya yang sudah merasuki pikiran nya.

" hiyakkk.....huugggg.....haaackkk....

Suara prajurit terus menggema saling bersahutan dengan kencang,mereka juga menggerakkan keseluruhan badannya dengan seirama

"Tuan.....tuannnnnn." teriakan seorang pemuda membuat Keiko yang asik memandang i para prajurit yang sedang berlatih seketika menoleh ke arah belakang.

" hostttt......hosttt.... Ternyata anda disini huftt." Ucap kairan dengan nafas tersengal-sengal

" hmmm ada apa oni? Tanya kairan dengan muka datarnya

" saya diminta untuk memanggil anda karena kehadiran anda sudah ditunggu oleh semua orang." Ucap kairan

Keiko tanpa bertanya kemudian berdiri dari duduknya dan berjalan meninggalkan tempatnya yang ia buat untuk melihat para prajurit.

Di kediaman kaisar Constanta yang di pimpin oleh aberon mereka semua nampak sedang menunggu seseorang yang mereka kenal.

"Krietttt......."

" yang mulia dewa keabadian memasuki ruangan." Ujar prajurit sambil membukakan pintu yang berlapis emas.

Keiko dengan tampang datar berjalan dengan santai yang di ikuti oleh kairan dibelakang.

" hufttt ada apa kalian memanggil ku?"Tanya Keiko seraya duduk di kursi miliknya.

" Nak maafkan kami ada sesuatu hal yang ingin kami diskusikan dengan mu." Kata kaisar aberon

" hufttt ya sudah katakan ayah mertua." Ucap pasrah Keiko.

" jadi begini para bangsawan arandel melaporkan telah terjadi penyerangan dengan skala kecil yang dilakukan oleh para monster yang tiba-tiba muncul di tengah-tengah masyarakat tak hanya itu saja di kota Shinto terjadi wabah aneh yang menyerang manusia yang dimana ciri-ciri wabah tersebut seperti wabah yang menjangkit mereka 500 tahun yang lalu." Ucap kaisar aberon

" tak hanya itu saja sayang di kota flowering juga para monster spirit tiba-tiba menyerang para penduduk dan yang lebih parahnya mereka sebagian menghancurkan rumah-rumah penduduk." Timpal eliseo

" dan kabar nya juga kota celadon mengalami krisis besar-besaran sedangkan kota lainnya aku belum mendapatkan kabar surat dari mereka." Sahut Xavier

" aishhhh sudah saatnya ya.....kalau begitu kita juga jangan lengah kejadian 500 tahun yang lalu akan terjadi lagi.tak akan lama lagi di bagian lautan milik kota Atlantis akan terjadi gelombang magnetik yang akan menyebabkan gempa dan disusul inflansi di kota snowbell." Ujar Keiko sambil memijat keningnya.

" lalu apa yang harus kita lakukan kei." Tanya kaisar aberon

" ini urusan dewa kami bertujuh yang akan menghentikan tragedi ini sebelum kita semua kembali ke alam dewa." Kata Keiko

Semua orang nampak terdiam sejenak tak kalah mendengar kata kembali sejujurnya mereka takut hal itu terjadi.

" sudah....sudah kalian Jangan menampilkan wajah menyedihkan itu." Gerutu Keiko

" kurosuke kembali lah ke kota mu bantu mereka." Kata Keiko

" Aku tidak mau meninggalkan mu sendiri." Tolak kurosuke dengan mentah-mentah

" hmmm mereka membutuhkan mu disana apa kamu mau rakyat mu mati semua." Ucap Keiko dengan cemberut

" tapi.......kei." kurosuke nampak tak rela jika ia harus kembali ke tempat asalnya

" tidak ada tapi...tapi an ini sudah jadi tugas kita semua." Putus Keiko yang membuat kurosuke akhirnya pasrah

Mereka yang berada didalam ruangan tersebut hanya bisa saling menghela nafas panjang dengan pikiran yang berkecamuk

" tuan anda mau kemana? Teriak kairan

" Aku ingin melanjutkan melihat tubuh sexy para prajurit lagi." Teriak Keiko dengan kencang

Teriak kan Keiko tentu saja membuat para pria Disana seketika memandang ke arah Keiko yang sedang berjalan keluar dengan ekspresi murka mereka berlima pun berlari mengejar Keiko.

" huwaaaa......kalian jahattttt lepaskan aku huwaaaaa." Keiko dengan meronta-ronta mencoba melepaskan dirinya dari ikatan para suaminya

" sayang hukuman apa yang pantas untuk mu hmmm." Bisik Xavier yang membuat Keiko menegang.

" hikss....hikss...hikss perkosa aku saja kalau begitu aku menyerah dedek khilaf." Ucap Keiko yang membuat semua orang melongo.

Keiko yang melihat ekspresi para suaminya nampak bingung." Ada apa aku sudah menyerah loh ini lagian aku capek akting menangis mending mendesah bersama ya bukan."kata Keiko sambil mengedipkan sebelah matanya.

|||||||||||||||

Di istana megah tepatnya di alam dewa nampak seorang laki-laki cantik dengan santai berjalan menghampiri kediaman orang tuanya

" bruakkkk..... Appa....papa wowwww..... Kontol papa gede njir." Pemuda cantik tersebut yang dengan gamblang membuka sebuah pintu nampak terkejut melihat pemandangan yang ada didepannya

Sedangkan kedua orang tuanya yang sedang melakukan olahraga malam dibuat kaget dengan kehadiran anak bungsunya itu.

" jiahhhhhh apa yang kau lakukan Akio." Teriak sang appa yang memiliki wajah cantik sama seperti sosok pemuda cantik tersebut sambil menyelimuti tubuh polosnya

" hehehehe.... Maaf appa Kio tak sengaja pasti kalian mau bikin adek baru ya." Ucap pemuda cantik tersebut sambil cengengesan

" hufttt lihat anak mu itu ." Ujar sebal sang appanya.

Sedangkan sang ayah hanya menatap datar ke arah anaknya sembari sudah mengenakan selimut untuk menutupi selangkangannya.

Akio yang senang melihat wajah kedua orang tua tertawa terbahak-bahak sambil menutup kembali pintu nya.

" Hahahah.....jadi pengen cari cowok,kakak adek mu pengen diewe." Teriak laki-laki cantik tersebut sambil berlari mengejar sang kakak yang tak sengaja ia lihat.