HAPPY READING
.
.
.Bukannya semakin membaik setelah di beri ancaman dari minji, justru si adik malah semakin di bully di sekolahnya.
Hyein pulang sekolah bukan langsung ke mansion Kim, melainkan melarikan diri ke rumah kakaknya dengan penampilan yang jauh dari kata baik.
Kata haerin beruntung karena minji tidak ada dirumah karena mendengar dari anak buahnya minji ke apartemennya dengan Hanni semalam.
Danielle pun dengan berbaik hati bantu membersihkan kekacauan yang terjadi pada hyein. Bocah itu pulang sekolah dengan seragam yang sudah basah kuyup oleh air, pecahan telur dan sepertinya yang berwarna putih itu adalah tepung. Bahkan ada beberapa luka yang terlihat di sekitar wajah cantiknya.
"A-aww... Shhh sakit unnieee" rengek hyein
"Mian sayang. Tahan ya, ini ngga akan lama kok" Danielle menyakinkannya dan lanjut mengobati luka disekitar wajahnya itu
"Bisa kau ceritakan siapa yang melakukan ini padamu, bocah?!" Tanya haerin yang dari tadi memperhatikan Danielle mengobati hyein
"Dimana kakakku? Hanni unnie juga dimana?" Tanya hyein balik
"Mereka sedang diluar, katakan saja padaku! Biar aku yang menghabisi orang yang membully mu!" Jawab haerin
"Kau di bully lagi hyein Kim?!!"
Semua penghuni rumah minji tertegun mendengar suara berat minji yang datang dari arah pintu utama.
Hanni yang ada dibelakang minji ikut takut saat mendengar suara berat minji yang terdengar sedang menahan kemarahannya.
"KU PERINTAHKAN PADA KALIAN SEMUA! SEGERA BAKAR SELURUH SEKOLAH ITU!! BESERTA ISI-ISINYA!!!"
"Kim-
"Diam haerin! Aku sudah memberi peringatan pada sekolah itu untuk tidak mengganggu adikku ataupun membullynya! Tapi apa? Sudah tidak tau diri bau tanah pula!" Marahnya membuat semua penghuni rumah ketakutan
"Tapi tidak harus membakarnya juga! Yang lain mungkin saja tidak ikut campur dalam pembullyan adikmu!" Balas haerin
"Yang dikatakan Haerin unnie benar.... Jangan dibakar...." Suara hyein memelan sambil menunduk memainkan jari-jarinya
"Katakan siapa yang membully mu itu?! Apakah dia tidak takut dengan ancaman ku Waktu itu?!" Minji berusaha sabar
"S-saat itu... Mereka tidak ada didalam kelas... Mereka... Mereka dari geng Victoria. Geng yang selalu membully murid-murid di sekolahku" jawab hyein takut
"Cari tau geng Victoria Victoria itu!!! Aku tidak mau tau, bawakan informasi tentang mereka secepatnya padaku!" Teriaknya pada anak buahnya
"B-baik bos!" Mereka semua bubar dan melaksanakan perintah bos mereka
Minji kaget saat ada tangan seseorang mengusap punggungnya berusaha mengendalikan emosinya.
"Bicarakan ini secara pribadi dengan adikmu, jangan membuatnya takut" kata Hanni membuat minji mengangguk, sentuhan Hanni benar-benar membuatnya tenang
Minji membuang nafas panjang dan berusaha untuk tenang. Ia menatap adiknya yang masih terduduk di antara Danielle dan haerin
"Hah~~ ikut unnie!" Minji berjalan ke halaman belakang diikuti hyein
***
"Coba ceritain sama unnie, gimana sampai kamu bisa di ganggu sama geng geng itu?" Tanya minji mencoba untuk tenang
KAMU SEDANG MEMBACA
I LOVE YOU MAFIA || BBANGSAZ
De Todo"akan ku tembak mati orang-orang yang menyakitimu sayangku, sekalipun itu adalah diriku sendiri" -kim minji "aku mau ituu~.. belikan untukku Kim minjii~" -pham Hanni "Hanni ayo kita berbelanja sepuasnya!" -danielle marsh "kim minji cepat! istriku s...