I LOVE YOU MAFIA || BBANGSAZ

48. accident

HAPPY READING
.
.
.
.

Kini hujan telah turun membasahi seluruh kota yang dingin itu. Udara yang dingin semakin terasa karena kehadiran sang hujan yang perlahan turun dengan deras.

Hanni mundur selangkah saat merasakan air hujan itu mengenainya. Ia melihat ke jam tangannya memeriksa jam berapakah Sekarang.

Jam 10:31, pasti minji telah pulang karena takut akan hujan.

Hanni sedikit menggigil menahan dinginnya malam ini. Lagipula ini dimana sih orang yang katanya mau mengantarnya pulang? Ambil mobil udah hampir sejam lamanya, Hanni sudah tak tahan dengan berdiri disana berlama-lama.

Brakkk

"Suara apa itu?" Heran Hanni saat mendengar suara seperti tubrukan benda besar di balik gerbang besar kampus.

"Sepertinya ada yang kecelakaan disana, mana hujannya makin deras lagi" Hanni merasa prihatin dengan orang yang mengalami kecelakaan itu disana, pasti karena hujan yang membuatnya kecelakaan.

"PHAM HANNI?!"

Hanni menoleh menatap Jake datang dengan payung.

"Eoh Sunbae? Dimana mobilmu?" Tanya Hanni sedikit berteriak karena berisiknya hujan disana.

"Mobilku tidak bisa keluar menuju kesini karena ada masalah didepan sana, ada kecelakaan" jawab jake yang kini memakaikan Hanni juga payung.

"Ayo kita ke mobilku saja dan keluar lewat gerbang belakang" ajak Jake diangguki Hanni.

"Apa perasaan aku saja ya yang merasa khawatir dengan kecelakaan didepan sana?" Hanni merasa gelisah dan hatinya tak tenang.

Jake sedikit menarik Hanni agar gadis itu tidak terkena hujan hingga membuat tubuh mereka menempel.

Hanni ingin memberi jarak tapi sepertinya tak bisa karena yahh,, hujan ini. Jadi ia pasrah saja dipeluk Jake seperti itu.

Baru dua langkah mereka berada di bawah guyuran hujan, Hanni dapat melihat ada seseorang yang berjalan tertatih dari arah gerbang kampus menuju ke arahnya.

Sepertinya perempuan karena rambutnya yang panjang menutupi wajahnya. Dengan stelan kantoran? Siapa itu? Perempuan itu berjalan dengan menyeret satu kakinya yang mungkin itu terdapat luka karena ia terus memeganginya.

"Ada apa Han?" Tanya Jake menyadarkan Hanni yang terdiam menatap orang itu.

"E-eoh?, I-itu... Apakah dia korban kecelakaan didepan sana?" Tunjuk Hanni membuat Jake Menatap kearah yang ia tunjuk.

"T-tunggu sepertinya.... No... Ngga mungkin kan?" Dada Hanni naik turun karena berdebar melihat orang itu.

Orang yang terluka parah itu sedikit mengangkat kepalanya dengan menahan rasa sakit akibat kecelakaan yang ia alami barusan.

Degg

"Kim-

Buku-buku beserta barang milik Hanni jatuh ke tanah diikuti air matanya yang entah sejak kapan keluar dan terjatuh.

"Han-

Baru saja Jake ingin menyadarkan Hanni, gadis itu telah berlari meninggalkan Jake hingga tubuhnya terkena hujan deras itu.

"Astaga" Jake memunguti barang milik Hanni.

Sedangkan Hanni berlari menuju kearah perempuan tinggi itu. Hanni menutup mulutnya dengan kedua tangannya saat telah berdiri di hadapan perempuan itu.

"Engh... He.. hehe hehehe.... A-akuhhh..." Perempuan itu tertawa dengan sulit menatap Hanni yang ada didepannya menatapnya tak percaya.

"A-aku-... Dih...bawah-... Hu-hujan-... Pham-...ha-hanni" bibirnya yang terdapat noda darah yang keluar dari mulutnya ia tarik untuk tersenyum pada istrinya.