I LOVE YOU MAFIA || BBANGSAZ

27. SWISS

HAPPY READING

.
.
.

Hal yang pertama dirasakan oleh minji ketika menginjakkan kakinya di negara Swiss adalah 'dingin. Udara dingin itu membuat otaknya terasa seperti membeku karena ia sok kuat dengan menggunakan kaos hitam polos membuat sebagian tubuhnya memerah karena dingin, apalagi ini sudah mulai malam.

"Arghhh... Rasanya air mata ku sebentar lagi akan membeku karena dingin" ia menggigil hebat karena kedinginan

"Antar aku ke hotel terdekat disini! A-aku sudah tidak tahan!" Geramnya diangguki anak buahnya

Dalam perjalanan minji teringat dengan bekal yang diberikan sang istri saat ia mengantarnya ke kampus tadi, "dimana tempat bekal kecil berwarna hijau tadi?" Tanyanya pada sang supir pribadi

"Yang bergambar buah ceri bos?"

"Iya yang itu"

"Ini bos, tadi hampir saya kasih pada si botak karena mengira ini hanya kotak biasa" ucapnya seraya menyerahkan kotak bekal hijau itu

"Kau memberikannya maka kepalamu gantinya. Ini pemberian istriku" minji mengambilnya dan membuka bekalnya

"Maaf bos"

"Plis lah. Punya istri bocil ya gini nih, bekal aja dihias kek anak kecil. Mana pake susu kotak lagi" minji tersenyum melihat isi bekalnya, tapi ia tetap memakannya karena itu pemberian istrinya

~~~~**~~~~

Di Korea

"Haerin!! Kenapa lama sekali?!"

Haerin yang sudah sangat lelah membanting dirinya di lantai didepan istrinya yang sedang menatapnya nyalang.

"Kenapa lama sekali?!"

"Hah--- tadi- aku kesusahan memanjatnya karena di kejar kumpulan para lebah" jawab haerin masih dengan ngos-ngosan

"Ini mangga nya" lanjutnya sambil menyerahkan sekantung penuh buah mangga

"Aku sudah tidak menginginkannya!"

Haerin langsung menjatuhkan rahangnya mendengar perunturan santai dari istrinya.

Ia telah berjuang untuk mencarikan buah mangga ini dan istrinya menolak secara santai?!.

Asal kalian tau, pagi-pagi buta Danielle ngidam ingin makan buah mangga yang baru dipetik dari pohonnya, ia mau suaminya ini yang memanjat dan mengambilnya sendiri. Tentu haerin langsung cus mencari keberadaan pohon mangga untuk menuntaskan ngidam istrinya itu, bahkan ia masih memakai piyamanya. Dan Untungnya ia menemukan pohon mangga itu di tetangganya di sekitar manison kang padahal ia di rumah minji, jauh banget kan:)

Dengan susah payah ia memanjat pohon besar itu untuk mengambil beberapa buah mangga. Tenang, udah izin kok sama pemiliknya.

Tapi saat sedang berjuang mengambil buah mangga itu, ia tidak sengaja menyenggol sarang lebah hingga membuatnya diserang. Karena panik, haerin turun dengan cepat dari pohon dengan cara meluncur begitu saja tanpa memperdulikan rasa sakit karena tergores oleh ranting dan sesuatu yang tajam di pohon itu.

Ia berlari dari sekitar rumah tetangganya itu karena takut di kejar kumpulan para lebah itu tak lupa membawa beberapa mangga yang sempat ia petik tadi.