Setelah 3 bulan menikah, Kayla dan AL memang melakukan beberapa kali hubungan suami istri. Hal tersebut terjadi entah kenapa AL ingin memiliki anak di usia muda, dirinya memberikan banyak alasan sehingga Kayla menurut padanya. Semua yang terjadi saat ini sudah di luar rencana dan kendali dari Kayla.
Walaupun rencana mereka untuk kuliah akan tertunda, tapi mereka akan tetap berkuliah di Amerika, hanya saja waktunya lebih mundur.
"Sayang, bangun. Kamu gak mau berangkat kerja?" Tanya Kayla mengelus pipi AL
AL mengintip dan tersenyum melihat Kayla "Jam berapa?"
"Jam 6 sekarang, kamu mandi dulu terus sarapan" Ucap Kayla mengelus pipi AL
AL terbangun dari tidurnya dan menyenderkan kepalanya di pundak Kayla.
Kayla tersenyum dan mengusap punggung AL "Capek?"
"Hmm capek, baru juga selesai nikah. Daddy udah langsung kasi kerjaan" Keluh AL
Kayla tertawa pelan "Itu karena Daddy percaya sama kamu. Semangat ya suami aku. Maaf gak bisa bantu kamu apapun ya, cuma bisa semangatin kamu.."
"Gak usah minta maaf, ini memang kewajiban aku. Keadaan kamu gimana? Masih gak enak?" Tanya AL mengusap punggung Kayla
"Udah enakan, tapi perut masih sedikit mual. Cuma sekarang udah gapapa" Jawab Kayla
AL melepas pelukan dan menatap Kayla "Perlu kabari mommy atau mami atau Ana biar nemenin kamu disini? hmm?"
Kayla menggelengkan kepalanya "Gak perlu kok, aku udah enakan.."
AL mengangguk "Kalau masih gak enak kabari aku ya, kamu tunggu di meja makan. Biar aku mandi dulu"
"Ada meeting?" Tanya Kayla
"Enggak, hari ini biasa" Jawab AL
Kayla mengangguk mengerti "Kalau gitu, aku siapin baju kemeja biasa sama jas biasa"
AL mengangguk "Morning kiss please"
Kayla tersenyum dan mencium bibir AL singkat "Udah, sana mandi"
AL tersenyum lalu segera bersiap untuk mandi, sedangkan Kayla mempersiapkan kemeja warna biru muda dan juga jas hitam biasa untuk kantor. Tak lama dirinya segera menunggu di meja makan dan scroll tiktok.
Selama itu sebenarnya Kayla berpikir apa dirinya sedang hamil karena telat untuk haid dan dirinya mual terus tidak berhenti. Tapi terlalu cepat bagi dirinya hamil. Maka dari itu dirinya tidak berani untuk testpack sedikitpun, walaupun dirinya merasa seperti orang yang sedang hamil muda.
AL segera keluar dan bersiap untuk makan. AL langsung mencium pucuk kepala Kayla dan terduduk di depan Kayla.
Kayla mencium bau AL langsung menutup hidungnya "kamu pake parfum apa?"
AL menyatukan alisnya karena bingung "parfum biasanya, kamu kenapa?"
"Huekkk, gak enak." Ucap Kayla yang langsung lari ke kamar mandi karena dirinya sangat mual mencium bau parfum AL.
AL yang bingung mengikuti Kayla dan berdiri di pintu kamar mandi untuk melihat Kayla yang mual - mual.
"Jangan deket - deket. Bau AL, kamu buat aku mual" Ucap Kayla kesal
AL masih bingung "kita ke dokter ya?"
"Gak mau. Aku gapapa." Jawab Kayla
"Gapapa gimana sih? Kamu sampai kaya gitu? Aku panggil dokter Boni buat kesini periksa keadaan kamu" Ucap AL khawatir
Kayla menggelengkan kepalanya "Gak usah, kamu sarapan aja terus berangkat kerja sana"
"Nurut ya. Jangan bikin aku kesel. Ini masih pagi." Ucap AL langsung menelfon dokter Boni untuk memeriksa keadaan Kayla.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forever Love - Forgiveness & Acceptence (END)
Romance"Jangan tinggalin aku, aku gak bisa hidup tanpa kamu" Ucap laki - laki yang belum selesai dengan masa lalunya "Kamu bisa balik sama masa lalu kamu. aku gak akan ganggu kalian lagi" Jawab perempuan yang memiliki trauma dengan laki - laki. Kisah cinta...
