Hari ini saatnya malam minggu, AL, Leo, dan Jay sudah mempersiapkan diri untuk pergi ke club. Mereka bertiga bersenang - senang selama di club. tetapi perlu di ingat, mereka masih selalu dalam batasan jika di bandingkan teman - teman lainnya.
Mereka selalu mengerti batasan saat di club, karena keluarga mereka merupakan keluarga terpandang, jadi mereka menjaga nama baik keluarga mereka. AL merupakan anak konglomerat, Leo merupakan anak Selebritis terkenal, dan Jay merupakan anak pengacara terkenal.
*AL, LEO, dan JAY SUDAH SELESAI BERSENANG - SENANG DI CLUB
"Bro gue balik ya, temen lo hari ini keblablasan" Leo berpamit dengan AL sambil memapah badan Jay yang sudah mabuk.
"Oke Le, Hati - hati ya. Kalau dia muntah buang aja di pinggir jalan. Biar kapok tidur di jalan" Ujar AL sambil bercanda.
"Iya bro, ya udah ya" Leo langsung pergi memapah Jay untuk memasuki mobil dan segera pergi pulang.
Sedangkan seperti biasa bahwa AL akan ke minimarket untuk membeli es krim cokelat dan membasuh mulutnya yang berbau alkohol dan rokok. Tidak lama Ia melihat Kayla menggunakan hoodie hitam dan menutup kepalanya dengan tudung hoodie dan berjalan dengan sedikit tergesa - gesa, tetapi ada yang aneh.
AL melihat laki - laki tinggi dengan badan seperti dirinya sedikit atletis mengikuti Kayla. AL segera mengikuti pelan - pelan, karena AL memiliki perasaan yang tidak enak mengenai laki - laki itu.
Sedangkan Kayla segera berjalan cepat, karena tahu bahwa dari tadi ada laki - laki yang mengikutinya, Ia sangat takut.
"Kay.." Suara pelan lirih memanggil kayla. Kayla ketakutan karena suara itu sangat tidak asing, Ia tiba - tiba berlari karena rasanya Ia mau pingsan di tempat.
AL yang melihatnya langsung mengejar laki - laki itu, karena melihat dari jauh bahwa Kayla sangat sudah tidak aman.
Laki - laki itu langsung menoleh sedikit dan melihat AL, laki - laki itu segera kabur karena ini bukan waktu yang tepat untuk menghampiri Kayla lagi.
Kayla yang terus berlari dan tidak menoleh sama sekali ke belakang, tiba - tiba berjalan karena ketakutan dan nafas Kayla yang sudah sangat tersenggah - senggah.
AL langsung menarik tangan Kayla, melihat Kayla sudah memiliki nafas tersenggah - senggah, AL langsung menatapnya.
Dan saat tangan Kayla ditarik, Kayla benar - benar memberontak dan Kayla melihat laki - laki itu "Kak AL,...". Tidak lama kayla menoleh kanan, kiri, dan belakang Kak AL karena berharap tidak ada laki - laki lain selain Kak AL.
AL sangat kasihan melihat Kayla, AL melihat bahwa Kayla sangat ketakutan, badannya sangat lemah dan bergetar. AL menatap Kayla, dan langsung menutup mata Kayla dengan pelan agar Kayla tenang. Kayla yang tahu, mencoba mengatur nafasnya sambil menggenggam tangan AL dengan erat, tapi tidak lama Kayla terduduk lemas dan benar saja Kayla tiba - tiba pingsan.
AL yang panik langsung menggendong Kayla dan membawa Kayla ke Apartement milik AL yang tidak jauh dari sana. AL memang memiliki Apartement di daerah itu, karena apartement itu menjadi tempat persembunyian AL, jika Ia mabuk.
________________________________________________________________________________
*APARTEMENT AL
AL segera menidurkan Kayla di kasur dan mengecek suhu badannya. Benar saja suhu badannya sangat dingin. Karena khawatir akhirnya AL segera menghubungi bibi yang mengurus apartementnya dan juga dokter pribadi keluarganya.
*BIBI YANG MENGURUS APARTEMENT DATANG
"Bi, tolong gantikan baju cewek ini ya bi, sebelum dokter datang, bajunya terserah aja bi, yang penting bisa menghangatkan tubuh cewek ini." Ujar AL sambil menatap Kayla yang masih saja memenjamkan matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Forever Love - Forgiveness & Acceptence (END)
عاطفية"Jangan tinggalin aku, aku gak bisa hidup tanpa kamu" Ucap laki - laki yang belum selesai dengan masa lalunya "Kamu bisa balik sama masa lalu kamu. aku gak akan ganggu kalian lagi" Jawab perempuan yang memiliki trauma dengan laki - laki. Kisah cinta...