Something's Wrong

163 4 0
                                    

*BUGH BUGH BUGH BUGH BUGH

Baku hantam mulai terdengar lagi. Benar AL dan Reyhan saling melayangkan tonjokkan mereka. Entah apa yang terjadi di antara mereka, tetapi sepertinya ini soal Liena. Liena gadis yang sudah berpacaran dengan AL selama 3 tahun, namun harus LDR karena Liena harus melanjutkan sekolah di Australia.

"BILANG APA LO?!!" Bentak AL dengan tatapan yang tajam

"LIENA SAMA GUE UDAH PER...." Belum selesai Reyhan berbicara, tonjokkan keras dari AL melayang ke muka Reyhan.

*BUGH BUGH BUGH BUGH

Kali ini Reyhan sudah tidak sadarkan diri dengan muka penuh babak belur, sedangkan AL hanya babak belur. Reyhan langsung segera di bawa ke rumah sakit oleh Leo dan Jay dengan seijin guru di sekolah. Sedangkan AL langsung ditarik oleh adiknya karena Ia sangat babak belur juga dan ini pertama kalinya AL sangat babak belur. Kayla yang melihatnya hanya diam dan Ia hanya mengikuti Ana sampai UKS.

*SAAT DI UKS

"Kay, Lo bisa obatin Kak AL gak?" Tanya Ana

"Kenapa Lo tanya gue? kan itu kakak lo" Jawab Kayla dengan heran.

"Gue gak bisa obatin kaya beginian, biasanya yang obatin gini nih Kak Liena" Ujar Ana menatap Kayla.

Sedangkan AL sudah kesakitan karena mukanya yang penuh babak belur.

"Gue bisa. Kali ini Gue bantu lo ya An. Awas aja lagi lo minta bantuan gue. Belajar obatin Kakak Lo" Kayla segera membawa P3K dan menyiapkan obat untuk babak belur AL.

"Ishh Iya iya, Gue balik kelas ya! Gue titipin kakak Gue sama Lo! Bye!" Ana langsung pergi meninggalkan Kayla dan AL  dengan buru - buru.

Kayla menatap Ana dengan kesal dan meneriaki nama Ana "ANA!!", tetapi sayangnya Ana sudah hilang begitu saja untuk kembali ke kelas.

Tidak lama Kayla melihat luka babak belur AL, sedangkan AL yang melihat Kayla hanya menatapnya saja, tanpa berbicara sepatah kata apapun.

"Kak, aku pelan - pelan ya, maaf kalau sakit. di tahan aja" Kayla dengan pelan - pelan mengoleskan salep ke luka di muka AL.

"Shhh duh perih" AL meringis sambil mengejamkan matanya, tetapi kayla hanya diam saja dan fokus mengobati luka AL. 

Tidak lama AL melihat dan menatap Kayla lagi. Entah apa yang dipikirannya pada saat itu, AL ingin memegang tangan Kayla yang lagi mengobatinya. Tetapi Kayla selalu peka dan dengan cepat menjauhkan tangannya dan menatap AL.

"Kak udah selesai, aku balik kelas ya" Kayla merapikan kotak P3K dan segera meninggalkan AL tanpa berbicara sepatah katapun.

AL yang melihatnya sedikit bingung, karena Ia juga belum mengucapkan terimakasih kepada Kayla. Tetapi, ada yang mengganggu pikirannya juga pada saat itu. 

AL terheran kenapa Kayla selalu tahu bahwa dirinya ingin memegang tangannya, bahkan dengan sigap Ia langsung menghindar. Karena setau AL biasanya perempuan tidak secepat itu untuk menghindar.

Tetapi balik lagi, AL tidak terlalu memikirkannya. Ia berusaha mengabaikan kejadian aneh itu.

_______________________________________________________________________________

Bel Pulang sekolah berbunyi dan saatnya mereka pulang. Ana awalnya berjanji dengan Kayla untuk pergi bersama ke perpustakaan kecil yang ada di seberang sekolah untuk membaca novel maupun komik, namun Ana tiba - tiba berpindah haluan dan mengajak Kayla untuk makan bareng bersama AL, Leo, dan Jay.

"Kay, makan yok sama Kak AL, Kak Leo, dan Kak Jay" ajakan Ana mengejutkan Kayla.

"Iiih kamu janjinya ke perpustakaan seberang sana, kenapa pindah haluan tiba - tiba?" Tanya Kayla dengan menatap kesal Ana.

Forever Love - Forgiveness & Acceptence (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang