Aku Kamu dan Dia [ Renjun, Ning Ning, Jeno ]

Gue Bisa jadi Temen

Bunyi bel telah berbunyi yang menandakan sudah saatnya untuk masuk ke kelas. Pelajaran pertama dimulai dengan pelajaran matematika, bu nia masuk ke kelas dan mulai mengabsen seluruh siswa hingga waktunya nata dipanggil.

"Nata Ganendra"

Tak ada jawaban karena memang nata sedang membersihkan diri di WC karena ulah jayanda yang membasahinya menggunakan susu

"Nata Ganendra!!! Dimana Nata" Ucap bu nia dengan tegas

"Telat bu anaknya" sahut jayanda

"Dari mana kamu tau ?"

"Lah dari tadi ibu manggil si pincang tapi gak ada jawaban, kurang jelas apa lagi bu" ucap jayanda sambil tertawa

Seisi kelas tertawa karena omongan jayanda, bu nia lalu menggebrak meja agar semua siswa diam

Tok tok tok... suara ketikan pintu dari arah luar

Nata berdiri dengan diluar pintu dengan keadaan bajunya yang setengah basah

"Permisi bu, maaf bu saya telat soalnya tadi saya ke kamar mandi dulu" ucap nata

"Nata kamu tau kan peraturan di kelas ibu ? Kalau ibu sudah masuk ke dalam kelas dan ada siswa yang masih diluar maka siswa itu tidak boleh mengikuti pelajaran saya. Pakaian kamu juga kenapa basah kaya begitu, kamu gak siap buat ikut pelajaran saya ?" Ucap bu nia

Belum juga nata menjawab erik langsung melontarkan sebuah kata

"Udah bu suruh keluar aja gak usah ikut pelajaran ibu lagian apa juga pagi pagi baju sudah basah kaya gitu pasti gara - gara dia main -main itu bu" ucap erik

"Benar nat kamu main-main ?" ucap bu nia

Nata hanya terdiam ia melihat jayanda yang sudah memberikan kode untuk menjawab "Iya" tetapi nata hanya tertunduk, tak lama bu nia kembali bertanya dan nata kembali hanya terdiam dan akhirnya nata diperintahkan untuk membersihkan toilet oleh bu nia

"Kamu ibu tanya cuman diem aja, yaudah sekarang kamu keluar dari kelas kamu gak usah ikut pelajaran ibu sekarang kamu bersihkan toilet" ucap bu nia

"Tapi bu" jawab nata

"Gak ada tapi tapian sekarang kamu keluar" perintah bu nia

Akhirnya nata meninggalkan kelas dan menjalankan perintah bu nia untuk membersihkan toilet. Sedangkan bara yang melihat hal tersebut makin benci dengan sekolah ini

"Anjing kenapa ini anak kelas gak ada yang bela nata sama sekali" ucap bara dalam hati dengan mimik wajah yang begitu heran dengan kejadian ini

Pelajaran matematikapun dimulai dan semua siswa mulai memperhatikan bu nia menjelaskan materi hingga pelajaran tersebut sudah selesai, bel pergantian materi sudah berbunyi, nata masuk kedalam kelas dengan kondisi baju yang lusuh serta keringat yang masih bercucuran akibat dia membersihkan WC sendirian. Ia segera duduk dibangkunya

"Lo gapapa nat ?" tanya bara

"Gapapa bar"

"Ini catetan materi bu nia tadi, lo bisa liat buku gue dulu" bara mmberikan bukunya kepada nata

"Gak usah bar gue nanti nyalin dari buku lks aja gapapa"

"Pake aja nat buku gue gapapa, tenang gue bukan kaya temen temen yang lain"

"Makasih bar besok gue balikin buku lo"

Bara beranjak dari bangkunya karena ia harus memanggil guru dijam berikutnya. Ketika bara sudah diluar kelas jayanda datang menghampiri nata bersama erik dan dika. Jayanda langsung menendang tubuh nata hingga dia jatuh, semua orang seketika melihat ke meja nata tetapi menghiraukan kejadian itu. Erik dan dika langsung memegangi nata